Komisi X DPR RI Minta Honorer Persiapkan Diri Jelang Seleksi PPPK 2021

- 24 November 2020, 09:00 WIB
Pengumuman seleksi PPPK 2021 akan disampaikan Wapres Ma'ruf Amin bersama sejumlah menteri siang ini, Senin 23 November 2020 di kanal Youtuber Kemendikbud RI.
Pengumuman seleksi PPPK 2021 akan disampaikan Wapres Ma'ruf Amin bersama sejumlah menteri siang ini, Senin 23 November 2020 di kanal Youtuber Kemendikbud RI. /Jurnal Garut./Tangkapan layar Youtube Kemendikbud RI

PORTAL MAJALENGKA - Komisi X DPR RI sebagai mitra kerja Kemendikbud meminta para guru honorer untuk segera melakukan sejumlah persiapan agar mendapatkan kesempatan seleksi PPPK tahun 2021 tersebut.

"Selain Dinas Pendidikan dan kepala sekolah segera mengusulkan kebutuhan riil guru di masing masing wilayahnya," ujar Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda, belum lama ini.

Sebelumnya, Enam petinggi pemerintah akan membahas secara virtual soal kebijakan seleksi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2021.

Baca Juga: Nadiem : Guru Honorer Bisa Tiga Kali Ikut Seleksi PPPK

Pembahasan akan ditayangkan pada akun YouTube Kemendikbud RI hari ini, Senin 23 November 2020, pukul 13.30 WIB.

Keenam narasumber tersebut adalah: Wakil Presiden RI, KH. Ma'ruf Amin; Menteri Mendidikan dan Kebudayaan RI, Nadiem Anwar Makarim; Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati; Menteri Dalam Negeri, M. Tito Karnavian; Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia (PAN RB), Tjahjo Kumolo; dan Kepala Badan Kepegawaian Negara, Bima Haria Wibisana.

Baca Juga: Buka Seleksi PPPK, Pemerintah Butuh 1 Juta Guru

 

Baca Juga: Alami 74.350 Kasus Covid-19, Israel Akan Sediakan Vaksin Untuk Palestina

Diberitakan Literasinews sebelumnya, dalam artikel yang berjudul Seleksi Guru PPPK 2021 Bakal Dibahas oleh Wapres, Menkeu Sri Mulyani, dan Menteri Nadiem, Kemendikbud RI menargetkan satu juta guru honorer untuk formasi PPPK tahun 2021 tersebut.

Menurutnya, status PPPK tidaklah jauh berbeda dengan ASN yang digaji dengan angka yang layak sesuai kompetensi.

"Para guru honorer kami harap sejak sekarang mulai menyiapkan diri supaya pas pelaksanaan bisa lolos tahapan seleksi administrasi, seleksi kemampuan bidang hingga proses wawancara," kata Huda usai Rapat Kerja Komisi X DPR RI dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Senin, 16 November di Jakarta.

Baca Juga: Akibat Covid-19 Pengangguran Bertambah 2,56 Juta Orang, Begini Tanggapan Sri Mulyani

Dalam raker tersebut ada delapan agenda pembahasan. Salah satunya membahas para guru honorer dan guru eks Tenaga Honorer Kategori II (THK II).

Program Kemendikbud itu disambut baik para guru non PNS.

Sekjen Forum Guru Honorer Bersertifikasi Sekolah Negeri (FGHBSN) Jawa Barat, Rizki Safari Rakhmat mengatakan, program PPPK merupakan harapan terbaik bagi para guru honorer dan eks THK II.

Baca Juga: Munas X MUI Bahas Fatwa Vaksin Covid-19

"Kami, perwakilan guru bukan PNS mengapresiasi kemendikbud atas kebijakannya membuka seleksi PPPK di tahun 2021. Ini membuka harapan bagi kami mendapatkan setidaknya penghasilan yang layak demi status kepegawaian dan kesejahteraan guru lebih baik ke depannya," ujar Rizki, pekan lalu.

Dikatakan, meski saat ini dibuka juga pendaftaran CPNS bagi guru, tetapi tidak sedikit guru non PNS yang tidak mempunyai kesempatan untuk mendapatkan peluang tersebut karena faktor usia yang sudah melewati batas, yakni lebih dari 35 tahun.

Baca Juga: Selama Pandemi Banyak Janda dan Duda Baru, Begini Tanggapan Kemenag

Dengan begitu, PPPK menjadi harapan terbaik bagi guru honorer dan eks THK II, karena tidak semua guru bisa mengikuti seleksi tersebut.***(Atep Abdillah Kurniawan/Literasi News)

 

 

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Literasi News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah