Kampung Kumuh Potret Sistem Kapitalis

- 5 Desember 2020, 14:00 WIB
Desi Nurjanah
Desi Nurjanah /

Program bedah kampung sebenarnya tidak ditujukan hanya untuk merubah kampung kumuh menjadi kampung layak huni.

Akan tetapi dalam sistem kapitalisme seperti yang diterapkan saat ini, segala sesuatu harus ada timbal balik dengan kata lain ketika negara telah memberikan dana kepada masyarakat, maka masyarakat harus memberikan feed back bagi negara berupa dana.

Baca Juga: Potensi Kredit Tumbuh, Persepsi Risiko Perbankan Tinggi

Maka dari itu, adanya program bantuan bedah kampung diupayakan mampu menghasilkan pundi-pundi rupiah salah satunya dengan cara menjadikan kampung wisata.

Jadi, sebenarnya bantuan yang diberikan kepada masyarakat tidak semata-mata karena tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat terhadap hunian yang layak.

Akan tetapi, ada feed back yang diinginkan oleh negara dalam hal ini pemerintah atas terselenggaranya program tersebut.

Baca Juga: Pangkas Cuti Bersama, Kurangi Potensi Kerumunan

Jika melihat dari sudut pandang Islam bahwa negara dalam hal ini pemimpin memiliki tanggung jawab penuh terhadap masyarakat dengan memenuhi kebutuhan dasar seperti sandang, pangan dan papan dengan cara menyediakan lapangan pekerjaan seluas-luasnya agar masyarakat mampu memenuhi kebutuhannya.

Bahkan jika masih terdapat masyarakat yang menganggur dan tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar, maka negara akan hadir membantu masyarakat.

Karena, negara memiliki tanggung jawab untuk menghilangkan kemiskinan di tengah-tengah masyarakat.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah