Alami Penurunan, Utang Luar Negeri 408,5 Miliar Dolar

- 16 November 2020, 22:00 WIB
Akhir Kuartal III 2020, Utang Luar Negeri Indonesia 408,5 Miliar Dolar AS
Akhir Kuartal III 2020, Utang Luar Negeri Indonesia 408,5 Miliar Dolar AS /pixpay/

PORTAL MAJALENGKA - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal III terkontraksi minus 3,49 persen.

Kontraksi tersebut mengecil dibandingkan pertumbuhan ekonomi kuartal II yakni minus 5,32 persen. BPS juga mencatat secara kuartalam pertumbuhan ekonomi Indonesia naik 5,05 persen.

Pertumbuhan ekonomi tersebut juga mempengaruhi Utang Luar Negeri (ULN), baik ULN pemerintah, serta BUMN dan swasta.

Baca Juga: Atasi Dampak Pandemi, Indonesia Utang ke Australia 1,5 Miliar Dolar Australia

Posisi ULN Indonesia pada akhir triwulan III-2020 tercatat 408,5 miliar dolar AS. Terdiri dari ULN sektor publik (pemerintah dan bank sentral) 200,2 miliar dolar AS dan sektor swasta (termasuk BUMN) 208,4 miliar dolar AS.

Dengan perkembangan tersebut, pertumbuhan ULN Indonesia pada akhir triwulan III-2020 tercatat 3,8 persen (yoy) turun dibandingkan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebesar 5,1 persen (yoy), terutama dipengaruhi oleh transaksi pembayaran ULN swasta.

Baca Juga: Dipakai Bayar Utang Pemerintah, Cadangan Devisa Turun

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Onny Widjanarko dalam info terbarunya di Jakarta, Senin 15 November 2020 menjelaskan, akhir triwulan III 2020 ULN pemerintah tercatat 197,4 miliar dolar AS atau tumbuh 1,6 persen (yoy).

Turun dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebesar 2,1 persen (yoy).

Halaman:

Editor: Hanif Maulana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah