Ketum Persit KCK Apresiasi Pelestarian Seni Sintren di Indramayu

- 21 Desember 2020, 11:30 WIB
Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Hetty Andika Perkasa saat menyaksikan kesenian Sintren di Indramayu, Jawa Barat.
Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Hetty Andika Perkasa saat menyaksikan kesenian Sintren di Indramayu, Jawa Barat. /Youtube TNI AD

PORTAL MAJALENGKA - Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Hetty Andika Perkasa mengapresiasi pelestarian kesenian tari tradisional Sintren di Desa Drunten, Kecamatan Gabus Wetan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

"Saya senang sekali lihat kebudayaan Indramayu, Saya jadi mengenal seni budaya dari Indramayu, luar biasa semangat bapak-bapak, ibu-ibu dan anak-anak semua dalam melestarikan budayaseni Sintren ini," ujar Hetty dalam pernyataan tertulisnya, di Jakarta, Minggu.

Indonesia yang terdiri dari beberapa provinsi memiliki banyak keragaman budaya dari setiap daerah, salah satunya kesenian tari tradisional seni Sintren yang populer di wilayah Desa Drunten, Kecamatan Gabus Wetan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Baca Juga: Polisi Siapkan Tindakan Tegas Pemudik yang Tak Patuhi Protokol Kesehatan

Tarian Sintren dibawakan oleh seorang wanita yang dipengaruhi oleh kekuatan magis, dan tarian itu pun memiliki makna kehidupan tersendiri yang dipercaya oleh warga di Desa Drunten.

Dalam kunjungannya di Desa Drunten, istri Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa itu juga berpesan agar seluruh masyarakat Desa Drunten terus berlatih agar kesenian tari Sintren dapat terjaga dan dapat dilestarikan.

Pemilik nama lengkap Diah Erwiany itu juga memberikan bantuan sosial kepada seluruh penari yang terlibat dalam penampilan tari Sintren sebagai bentuk apresiasi atas pelestarian kebudayaan.

Baca Juga: Komnas HAM Dalami Mobil yang Digunakan Polisi dan Laskar FPI di KM 50

Selain itu, Hetty menyempatkan pula memanen jagung di ladang dan memancing ikan di wilayah Desa Drunten, kegiatan yang menjadi rutinitas warga yang kesehariannya bermata pencaharian sebagai petani tersebut.

Bagi Hetty, kunjungannya ke Desa Drunten memiliki makna tersendiri, selain untuk berbagi kasih melalui bakti sosial, namun juga mengenal hal baru, yakni kebudayaan dari Desa Drunten, karena kebudayaan masih dipercaya agar manusia terhindar dari kesalahan dalam menjalani kehidupan.

Baca Juga: 5 Kali Suara Guguran, Asap Kawah Tak Teramati Keluar dari Puncak Gunung Merapi

"Kunjungan ke Indramayu menambah pengetahuan tentang budaya Indonesia, khususnya tari tradisional. Tetap semangat dan semoga selalu diberikan kesehatan untuk orang yang melestarikan budaya Indonesia," pungkasnya.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x