Cek Fakta, Beredar Hoaks Satpam Masukkan Air Keran ke Alat Anti Swab Antigen dan Hasilnya Positif

- 28 Juli 2021, 18:56 WIB
Ratusan akun media sosial penyebar berita hoax berhasil di blikir Polri
Ratusan akun media sosial penyebar berita hoax berhasil di blikir Polri /Pixabay/ Gerd Altmann

Portal Kementerian Kominfo RI, pada Selasa 27 Juli 2021, menegaskan klaim uji coba air keran dengan alat swab antigen dan hasilnya positif, adalah hoaks.

Klarifikasi dari Kementerian Kesehatan RI menyebutkan, emua alat tes swab antigen yang mempunyai izin edar resmi di Indonesia pasti melewati uji validasi dari Balitbangkes dan dievaluasi setiap 3 bulan.

Baca Juga: Kuasa Hukum Habib Rizieq Singgung Hoax Soal Harun Masiku dan Hoax Soal Ivermectin

Sesuai persyaratan WHO, alat swab antigen yang direkomendasikan adalah yang memiliki sensitivitas 80% atau lebih dan spesifitas 97% atau lebih.

Sedangkan pada video yang beredar, tidak jelas identitas alat yang digunakan. Jika benar alat swag antigen, apakah berasal dari merk yang sudah mendapatkan izin edar resmi dari pemerintah, karena pemeriksaan dengan alat ini seharusnya menggunakan larutan penyangga (buffer) dengan pH tertentu, dan bila digantikan dengan air keran, ada perbedaan pH dan ion sehingga hasilnya bisa salah.

Jadi, melakukan hasil pemeriksaan yang tidak sesuai dengan instruksi dan dilakukan oleh ahlinya maka hasilnya akan salah, karena alatnya menjadi rusak.

Hasil yang terlihat positif tidak bisa diartikan dengan positif yang sesungguhnya. ***

Halaman:

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: Kemenkominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah