Profil Pangdam Jaya Dudung Abdurachman, Bantu Ibu Jualan Klepon di Bandung

25 November 2020, 09:56 WIB
Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman menyantap kue klepon di hari ulang tahunnya, Kamis (19/11). /(ANTARA/Livia Kristianti)

PORTAL MAJALENGKA - Panglima Kodam Jaya/Jayakarta Mayjen Dudung Abdurachman baru saja berulang tahuna pada tanggal 19 November 2020.

Dudung kini menginjak usia 55 tahun. Di hari perayaan kelahirannya itu ia pun mengenang Ibundanya lewat sajian sepiring kue pandan dihiasi klepon dilengkapi dengan teh hangat.

“Euumm, enak tapi lebih enak buatan ibu. Kalau klepon buatan ibu, lebih besar dan lebih kenyal,” ujar Dudung dikutip PortalMajalengka.com dari Antara.

Baca Juga: Menyambut Gajian, Shopee Adakan Gratis Ongkir dan Cashback Kilat di Shopee Gajian Sale

Sembari melanjutkan menyantap kue ulang tahunnya Dudung pun bercerita tentang kenangannya bersama Ibunda tercinta di masa-masa sulitnya, terutama usai kehilangan sosok ayah.

Bagi Dudung, ibu merupakan sosok pahlawan yang sangat berjasa dalam kehidupannya karena sejak Dudung remaja ia melihat ibunya menjadi tulang punggung utama menafkahi delapan orang anak-anaknya.

Mencoba meringankan beban ekonomi keluarganya, Dudung yang duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) pun mulai membantu ibunya menjajakan jajanan pasar "homemade" ke Kodam Siliwangi III/Siliwangi.

Baca Juga: KPK Juga Tangkap Keluarga Menteri Edhy Prabowo

Kegiatan itu pun dilakukannya tak hanya sekali dua kali, namun rutin hingga Dudung menginjak pendidikan di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA).

Meski kegiatannya berbeda dengan anak-anak muda di masanya dan ia harus mengantar dagangan ibunya, Dudung pun tak merasa malu.

Ia justru terpacu dan lebih giat membantu ibunya untuk menambah pundi-pundi uang dengan menjadi loper koran.

Baca Juga: KPK 4 Bulan Lebih Puasa, Sekali OTT Langsung Seorang Menteri

“Saya harusnya masuk SMAN 5 Bandung itu, tapi karena masuknya pagi, maka tidak jadi. Saya carinya yang masuk siang. Biar paginya itu saya bisa anter koran dulu. Jadi anter koran itu pagi jam 04.00 WIB terus pulang jam 08.00 WIB," katanya.

Setelah itu, kegiatan berlanjut dengan mengantar klepon, pastel, donat itu untuk dititipkan ke sejumlah kantin seperti di Kodam III, Taman Lalu Lintas, lalu SMP Muslimin.

"Itu saya lakukan tiap hari,” kenang Dudung.

Baca Juga: KPK Tangkap Menteri KKP Edhy Prabowo, Begini Kronologinya

Usai mengantar koran dan menitipkan jajanan pasar ke beberapa kantin sekitar tempat kediamannya, Dudung pun tak langsung pulang namun mencari kayu bakar yang nantinya digunakan oleh ibunya untuk memasak.

“Memasaknya, dulu masih pakai kayu bakar, sangat tradisional. Mungkin itu juga yang membuat rasa kleponnya, jadi beda dengan yang lain,” ujar Dudung.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler