Waspada Stunting pada Bayi dan Balita, Ini Penyebab dan Dampaknya

- 10 Juli 2023, 17:23 WIB
Waspada Stunting pada Bayi dan Balita, Ini Penyebab dan Dampaknya./Foto Ilustrasi
Waspada Stunting pada Bayi dan Balita, Ini Penyebab dan Dampaknya./Foto Ilustrasi /Pexels.com / cottonbro studio/

Melalaikan penyakit hingga menjadi infeksi yang berulang menyebabkan meningkatnya kebutuhan gizi. Dalam hal ini tubuh banyak menyerap energi lebih untuk melawan kuman penyakit. Sehingga mau tidak mau kebutuhan gizi untuk pertumbuhan dan perkembangan teralihkan.

3. Asupan gizi yang tidak terpenuh

Bayi atau balita butuh asupan gizi yang memadai. Jika mereka mengalami kekurangan atau keterlambatan gizi yang lama, maka dapat berakibat bakal alami stunting.

Baca Juga: Asnawi Day! Berikut Jadwal, Prediksi, Serta Link Live Streaming Chungnam Asan vs Jeonnam Dragons

Bagaimanapun di masa-masa tersebut bayi atau balita sangat tergantung dengan kondisi asupan gizi yang mereka terima untuk tumbuh dan berkembang secara normal.

4. Imunisasi yang tidak lengkap

Selain butuh asupan gizi, pertumbuhan dan perkembangan bayi atau balita harus didukung imunisasi yang lengkap.

Imunisasi yang lengkap dapat membuat anak atau balita memiliki kekebalan tubuh. Sehingga tidak rentan terkena penyakit infeksi seperti polio, tetanus, difteri dan lain-lain.

Baca Juga: Begini Jawaban Presiden Jokowi saat Ditanya Anak SD Alasan Ibu Kota Indonesia Pindah ke Kalimantan

Stunting dapat terjadi sejak anak atau balita masih dalam kandungan. Di mana proses terjadinya stunting ini bersamaan dengan hambatan pertumbuhan dan perkembangan organ vital lainnya seperti otak, jantung, ginjal dan yang lainnya.

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x