Network
PORTAL MAJALENGKA - Sakit radang tenggorokan bisa dialami siapa pun dan rasanya menjengkelkan. Apalagi saat sedang menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Bagi penderita radang tenggorokan biasanya terasa sakit ketika menelan sesuatu dalam mulut. Sehingga bisa mengganggu Anda yang sedang beribadah puasa Ramadhan.
Untuk mengatasi rasa sakit radang tenggorokan saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan, ada baiknya ikuti tips dr Saddam Ismail.
Menurut dr Saddam Ismail yang dilansir Portal Majalengka dari kanal YouTube @Saddam Ismail, seandainya radang tenggorokannya ringan mungkin tidak begitu menyiksa.
Tetapi jika berat, sampai menimbulkan demam, nyeri menelan, bahkan napas pun sampai sakit, maka lebih baik berkonsultasi kepada dokter.
Jika radang tenggorokan terbilang ringan, maka bisa mengikuti tips dr Saddam Ismail berikut.
Baca Juga: Marshel Widianto Hanya Membantu Ekonomi, Alasan Membeli Konten Seksual Dea OnlyFans
Bagi penderita radang tenggorokan ringan ketika sedang puasa, pertama, makan makanan yang mudah ditelan.
"Teman-teman saat sedang radang tenggorokan menelan saja itu tidak nyaman, jadi pilihlah makanan yang teksturnya lunak," kata Saddam Ismail.
Menurutnya, jangan makan makanan yang bisa menimbulkan iritasi tenggorokan. Misalnya makanan pedas, gorengan yang terlalu banyak mengandung lemak.
Baca Juga: TERBARU KASUS SUBANG: Alhamdulillah, Polisi Dapat Petunjuk Baru dari Sini
Kedua, bernapaslah seperti biasa. Adapun yang tidak biasa itu seperti halnya bernapas lewat mulut.
"Itu akan menyebabkan tenggorokan tambah kering," kata dr Saddam Ismail.
Ketiga, hindari udara yang kering. Karena bisa menurunkan produksi liur. Sehingga akan memperburuk keadaan radang.
Baca Juga: Setelah Jalani Pemeriksaan Terkait Dea OnlyFans, Marshel Widianto Beri Pesan Siap Menghibur Kembali
Tak hanya itu, ruangan AC yang terlalu dingin juga perlu di hindari.
Keempat, kurangi bicara. "Bicara ini sama seperti napas seperti mulut yang menyebabkan udara tenggorokan kering," terang dr Saddam Ismail.
Kelima, berkumur dengan obat kumur. Karena bisa mengurangi iritasi pada peradangan di tenggorokan.
Baca Juga: Kultum Singkat Ceramah Ramadan 1443 H: Hakikat Puasa
"Teman-teman bisa menggunakan obat kumur pada saat sahur ataupun berbuka setelah sikat gigi," kata Saddam Ismail.
Keenam, istirahat yang cukup. Saddam Ismail menjelaskan dengan melakukan istirahat cukup, Anda akan bisa melawan tubuh dari infeksi bakteri lebih baik.
"Kalau teman-teman begadang, kurang tidur, kurang istirahat tentu kemampuan tubuh untuk melawan infeksi bakteri dan menyembuhkan diri itu akan menurun atau tidak optimal," ujar Saddam Ismail. ***
