Pemerintah Tegaskan Semua Vaksin Efektif Lawan Varian Baru COVID-19

- 20 Agustus 2021, 07:00 WIB
Ilustrasi vaksinasi. Lokasi vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Kota Bandung.
Ilustrasi vaksinasi. Lokasi vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Kota Bandung. /Instagram @dinkeskotabdg

Evaluasi efektivitas vaksin COVID-19 yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kemenkes RI menunjukkan bahwa vaksin mampu menurunkan risiko terinfeksi COVID-19 dan mengurangi perawatan dan kematian bagi tenaga kesehatan.

Baca Juga: Rizky Billar Berikan Mahar Pernikahan ke Lesti Kejora USD72.300, Fantastis!

Studi ini dilakukan terhadap 71.455 tenaga kesehatan di DKI Jakarta yang meliputi perawat, bidan, dokter, teknisi, dan tenaga umum lainnya sepanjang periode Januari-Juni 2021.

Johnny menyebutkan, studi tersebut mengamati kasus konfirmasi positif COVID-19, perawatan, dan kematian akibat COVID-19 pada tiga kelompok tenaga kesehatan, yaitu penerima vaksinasi dosis pertama, vaksinasi lengkap (dosis kedua), dan yang belum divaksinasi.

"Para tenaga kesehatan yang menjadi bagian dari studi tersebut mayoritas mendapatkan vaksin Sinovac," ujarnya.

Baca Juga: Tamu Undangan Pernikahan Rizky Billar dan Lesti Kejora Diwajibkan Penuhi 3 Syarat

Saat laporan tersebut diturunkan, tercatat ada 143.000 orang SDM Kesehatan di DKI Jakarta telah divaksinasi dosis pertama dan 125.431 orang telah divaksinasi dosis kedua.

Studi dilakukan dalam kondisi yang dinamis, mengingat sepanjang Januari-Juni 2021 terjadi beberapa gelombang peningkatan kasus COVID-19.

Selain itu, terdapat pula dinamika komposisi Variants of Concern dengan adanya mutasi varian Delta, baik di wilayah DKI Jakarta maupun nasional Dari semua tenaga kesehatan yang divaksinasi lengkap, 5% di antaranya dilaporkan terkonfirmasi COVID-19 pada periode April-Juni 2021.

Baca Juga: David NOAH Kesandung Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp1,1 Miliar, Besok Diperiksa Polisi

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah