PORTAL MAJALENGKA - Indonesia tengah kembali diguncang oleh lonjakan penyebaran COVID-19.
Di berbagai daerah kini dinyatakan masuk kembali pada zona merah, salah satunya termasuk Jawa Barat (Jabar).
Gubernur Jabar Ridwan Kamil sejak Selasa, 15 Juni 2021 lalu secara resmi telah menetapkan bahwa Bandung Raya Siaga 1 COVID-19.
Baca Juga: Mau ke Jakarta, Baca Dulu Aturan PPKM Mikro di DKI
Hal lain ditambah dengan adanya corona varian baru yang diduga tengah menyebar di sejumlah wilayah di Indonesia.
Seperti dikutip infopublik.id, corona varian Delta atau varian B.1.617 dari India ini diduga sudah menyebar di Kudus Jawa Tengah, Bangkalan Jawa Timur, dan DKI Jakarta
Sementara itu, data Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 menyebutkan kenaikan kasus pada tiga minggu pasca lebaran mencapai 53,4 persen.
Baca Juga: Syarat dan Cara Lengkap Membuatan Kartu Kuning, Tersedia Link Resmi
Lonjakan kasus tercatat berlangsung di Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Jawa Tengah, Jawa Barat, hingga DKI Jakarta.
Dengan melonjak penyebaran kasus COVID-19 di sejumlah daerah, masyarakat diminta untuk benar-benar disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Selain menerapkan protokol kesehatan, ada sebagian ulama di Indonesia menyarankan untuk banyak mengamalkan sholawat tibbil qulub, tujuannya hanya semata-mata minta kepada Allah agar terhindar dari segala penyakit.
Baca Juga: Menaker Ida Fauziyah Tegaskan Pembuatan Kartu Kuning Gratis
Berikut lafal sholawat Tibbil Qulub beserta artinya, yang dikutip dari laman NU online.
اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا، وَعَافِيَةِ الْاَبْدَانِ وَشِفَائِهَا، وَنُوْرِ الْاَبْصَارِ وَضِيَائِهَا، وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ
Allâhumma shalli 'alâ Sayyidinâ Muhammadin thibbil qulûbi wa dawâ-ihâ wa 'âfiyatil abdâni wa syifâ-ihâ wa nûril abshâri wa dliyâ-ihaa wa 'alâ âlihî wa shahbihî wa sallim.
Baca Juga: Satgas Covid-19: Keledai Saja Nggak Mau Masuk Lubang Yang Sama Untuk Kedua Kalinya
Artinya:
"Ya Allah, berikanlah rahmat kepada baginda kami, Nabi Muhammad, sang penyembuh hati dan obatnya, memberikan kesehatan badan dan mengobatinya, menjadi cahaya mata hati dan sinarnya, juga kepada keluarga dan sahabat beliau, dan semoga Engkau memberikan keselamatan."
Terlebih, ulama kontemporer, KH. Husein Muhammad melalui unggahan akun Facebooknya memberikan ijazah doa khusus, agar dijauhkan dan dihindarkan dari segala penyakit, termasuk COVID-19.
Baca Juga: Dua orang Mahasiswi di Sukabumi Diserang Secara Sadis Menggunakan Pistol, Pelaku Rampas Motor Korban
Berikut lafal doa agar terhindar dari COVID-19.
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِى لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَىْءٌ فِى الأَرْضِ وَلاَ فِى السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
“Aku berlindung diri dengan Nama Allah SWT yang dengan-Nya tidak ada suatu apa pun dapat menimbulkan bahaya baik di langit maupun di bumi. Sesungguhnya Ia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Oleh karena itu, dengan segala upaya dan usaha baik secara zahir maupun batin, semua warga Indonesia segera diangkat dari segala penyakit, termasuk COVID-19.
Baca Juga: Jubir Satgas Covid-19 Tertular Virus Saat Kunker ke Kudus dan Bangkalan Yang Marak Varian Delta
Dan bagi yang sedang mengalami dan terpapar positif COVID-19, semoga Allah SWT angkat penyakitnya dan diberikan kesembuhan dan kesehatan seperti sediakala.***