Tips Cegah Virus Corona, Baca Alquran dengan Bersuara

13 Januari 2021, 20:04 WIB
Alquran /Pixabay

PORTAL MAJALENGKA - Membaca Alquran dengan bersuara ternyata baik untuk mencegah virus Corona. Dengan suara, virus dan kuman berhenti bergetar, sementara sel-sel sehat kembali aktif.

Karena itu, membaca Alquran dengan bersuara dianjurkan setiap waktu. Terlebih di tengah pandemi Corona.

Mencegah virus dengan metode membaca Alquran dengan bersuara ini, salah satunya dianjurkan Ketua Yayasan Fat-hah Al Qudwah Kota Cirebon, Ustd Tarim SP.

Baca Juga: Hemat di Awal Tahun, Merchant Baru ShopeePay Berikut Hadirkan Cashback 30%  

Menurutnya, Alquran yang tersusun secara sistematik dengan irama yang indah karena bacaan yang tartil dan pengulangan kata-katanya sungguh menakjubkan. Karena ia membuat sel-sel dalam tubuh manusia bisa melawan penyakit-penyakit yang berbahaya.

"Dengan bahasa yang menyentuh, ternyata mengandung informasi spesifik pada setiap ayat-ayatnya. Dengan informasi yang spesifik ini bisa membuat sel-sel yang sakit menjadi sembuh," ungkap Tarim.

Menurut Tarim, berdasarkan survei yang dilakukan dr Al-Qodhi di Klinik Besar Florida, Amerika Serikat, berhasil membuktikan bahwa hanya dengan mendengarkan ayat suci Alquran, baik mereka yang mengerti bahasa Arab atau tidak, ternyata memberikan perubahan fisiologi yang sangat besar. Termasuk menangkal berbagai penyakit.

Baca Juga: UGJ Gelar Penyuluhan Hukum di Argasunya terkait Pengelolaan Sampah

Mengapa di dalam Islam, ketika mengaji disarankan untuk bersuara? Menurut Tarim, minimal untuk diri sendiri alias terdengar oleh telinga masing-masing. Di mana, setiap sel di tubuh manusia bergetar di dalam sistem yang seksama. 

"Nah, sel-sel yang rusak ini harus digetarkan kembali untuk mengembalikan keseimbangannya. Hal tersebut artinya harus dengan suara," ujarnya.

Maka menurut Tarim, munculah terapi suara yang ditemukan dr Alfred Tomatis, seorang dokter di Perancis.

Baca Juga: Pasukan Elite TNI Yontaifib, Kopaska dan Denjaka Lanjutkan Pencarian CVR Sriwijaya Air

Dan kembali terbukti bahwa, membaca Alquran memiliki dampak hebat dalam proses penyembuhan penyakit sekaliber kanker.

Virus dan kuman berhenti bergetar saat dibacakan ayat suci Alquran. dan di saat yang sama, sel-sel sehat menjadi aktif.

"Mengembalikan keseimbangan program yang terganggu tadi. Dan, silakan dilihat QS. Al-Isra' ayat 82. Dan yang lebih menguatkan supaya diri ini semakin rajin dan giat membaca Alquran adalah karena suara yang paling memiliki pengaruh kuat terhadap sel-sel tubuh adalah, suara si pemilik tubuh itu sendiri dan bisa dilihat pada QS. 7 ayat 55 dan QS. 17 ayat 10," paparnya.

Baca Juga: Akhirnya Jokowi Pilih Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Calon Kapolri

Mengapa dalam Islam mendengarkan lagu ingar-bingar tidak dianjurkan. Karena survei membuktikan, bahwa getaran suara ingar-bingar membuat tubuh tidak seimbang.

Karena itu Tarim membagikan tips. Salah satunya membaca Alquran di pagi hari dan malam hari sebelum tidur untuk sistem tubuh kembali normal.

Kemudian mengurangi mendengarkan musik ingar-bingar, diganti dengan murotal yang baik untuk kesehatan.

Baca Juga: KPK Telusuri Besaran 'Fee' yang Diterima Eks Mensos Juliari Batubara

"Siapa tahu kita punya potensi terkena kanker, tapi karena rajin mendengarkan murotal, penyakit tersebut bisa hancur sebelum terdeteksi," kata Tarim.

Selanjutnya, perbaiki bacaan Alquran dengan tartil dan sesuai Tajwid. Karena efek suara sendirilah yang paling dasyat dalam penyembuhan.

"Dengan hanya tilawah yang baik, yaitu tilawah dengan makhrajul huruf, tajwid, gharib dan tartil, maka kesehatan mu akan terjaga. Insya Allah, segera di berikan sehat walafiat," pungkasnya.***

Editor: Husain Ali

Tags

Terkini

Terpopuler