Digitalisasi Majukan UMKM

- 12 November 2020, 06:00 WIB
Fiki Satari, Stafsus Menteri Koperasi UKM bersama Gabriel Frans, Co-Founder dan CEO Credibook (Pemenang I Pahlawan Digital UMKM 2020) dan Putri Tanjung, Penggagas Pahlawan Digital UMKM berdiskusi dalam dialog produktif bertema Pahwalan Digital Pendukung UMKM di Jakarta, Rabu 11 November 2020.
Fiki Satari, Stafsus Menteri Koperasi UKM bersama Gabriel Frans, Co-Founder dan CEO Credibook (Pemenang I Pahlawan Digital UMKM 2020) dan Putri Tanjung, Penggagas Pahlawan Digital UMKM berdiskusi dalam dialog produktif bertema Pahwalan Digital Pendukung UMKM di Jakarta, Rabu 11 November 2020. /

Baca Juga: Mengabdikan Diri untuk Merawat Anak Negeri dari Pandemi

“Kalau mau melihat contoh, wartel kini sudah digantikan ponsel, lalu surat telah berganti email. Pencatatan keuangan pasti akan tergantikan, ini hanya masalah momentum dan siapa yang mau melakukannya. Kita di Credibook, memutuskan tidak mau sekadar jadi penonton tapi berpartisipasi untuk digitalisasi UMKM”, terang Gabriel Frans.

Dari proyeksi ekonomi digital yang disusun Google dan Temasek Holding, sektor ekonomi digital Indonesia terbesar di kawasan Asia Tenggara, dengan potensi ekonomi hingga 2025 nanti mencapai hampir Rp2000 Triliun.

Melihat potensi sebesar itu, maka pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan hendaknya bersinergi mendorong potensi ekonomi ini untuk mencapai titik optimal.

Baca Juga: Lebih Tinggi Dari September, Tasikmalaya Alami Inflasi 0,14 %

“Sebagai anak muda, kita sering mengeluh di media sosial, termasuk saya juga. Tapi cobalah berpikir lebih jauh, bahwa keluhan itu sebenarnya perlu solusi. Banyak produk dan startup justru datang dari membaca peluang dari keluhan atau masalah tersebut”, tutup Gabriel Frans.***

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah