Anies Berlakukan PSBB Total, IHSG Merosot Tajam

- 10 September 2020, 14:34 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Instagram/@airlanggahartarto_official
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Instagram/@airlanggahartarto_official /

“Sekitar 50 persen di rumah dan sisanya di kantor. Kemudian 11 sektor tetap terbuka,” ujar Menko Airlangga.

Pihaknya juga turut menyoroti kebijakan Gubernur Anies Baswedan terkait sistem ganjil genap.

Menurut Airlangga, aturan ganjil genap harus dievaluasi mengingat berkontribusi meningkatkan kasus Covid-19.

Baca Juga: Staf Ahli Direksi BUMN Digaji Rp 100 Juta, Erick Thohir Mengaku Tidak Tahu

Hal itu karena masyarakat harus bekerja dengan menggunakan transportasi umum.

“Sebagian besar yang terpapar sesuai data, 62 persen dari Rumah Sakit Kemayoran akibat transportasi umum. Sehingga beberapa kebijakan perlu dievaluasi termasuk ganjil genap,” katanya.

Keputusan Gubernur Anies Baswedan memberlakukan kembali PSBB total, menuerut Airlangga juga membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) merosot tajam.

IHSG di Bursa Efek Indonesia (BEI) Kamis pagi anjlok ke bawah level psikologis 5.000 yaitu pukul 09.25 WIB, melemah 191,87 poin atau 3,73 persen ke posisi 4.957,5.

“Sampai hari ini indeks angka ketidakpastian akibat pengumuman Gubernur DKI, sehingga pagi tadi indeks (IHSG) sudah di bawah 5.000,” tegasnya.

Baca Juga: Tetap Aman Jalani Aktivitas Menyenangkan, Coba Tips Ini

Halaman:

Editor: Ayi Abdullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah