Masyarakat Harus Kritis Memilih Akomodasi Liburan yang Aman

- 10 Desember 2021, 10:30 WIB
Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Nia Niscaya, menyampaikan, Masyarakat Harus Kritis Memilih Akomodasi Liburan yang Aman
Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Nia Niscaya, menyampaikan, Masyarakat Harus Kritis Memilih Akomodasi Liburan yang Aman /kemenparekraf

Baca Juga: KEBIRI SAJA Tidak Cukup, Predator Seks Terhadap 12 Santriwati Suruh Anak-anak Korban Jadi Pengumpul Sumbangan

Dalam liburan Nataru kali ini, Hari mengimbau masyarakat dapat berlibur di berbagai tempat di Indonesia guna menghindari penumpukan pelaku perjalanan di wilayah tertentu.

“Indonesia wilayahnya luas, jadi silahkan justru mengisi wilayah-wilayah yang masih longgar karena destinasi kita sangat luas,” anjurnya.

Kesempatan yang sama, Ketua Umum Himpunan Humas Hotel Jakarta, T. Marlene Danusutedjo juga menyatakan bahwa kesadaran masyarakat akan perlindungan kesehatan sudah cukup meningkat, kepedulian terhadap prokes dan CHSE juga semakin tinggi.

Baca Juga: Pilu, Ini Alasan Rizky DA Gugat Cerai Nadya Mustika Rahayu, Warganet Geram

Dengan semakin mengerucutnya pilihan berwisata, staycation menjadi salah satu pilihan yang disukai.

Hotel-hotel di Jakarta, dikatakannya, sudah tersertifikasi Indonesia Care dan CHSE yang auditnya berlangsung menyeluruh. Upaya mensosialisasikan hal tersebut kepada masyarakat, dilakukan melalui beragam media dan kolaborasi.

Di antaranya, melalui media sosial hotel yang menayangkan simulasi prokes serta virtual tour fasilitas hotel. Tujuannya, agar masyarakat makin merasa yakin.

Di hotel sendiri, untuk pengetatan prokes, selain memastikan tersedianya fasilitas penunjang, juga ada petugas yang bertugas memantau dan mengontrol pelaksanaan protokol kesehatan.

Baca Juga: Sedang Berlangsung Timnas Indonesia vs Kamboja di Piala AFF, Garuda Sementara Unggul 4-2

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah