Road Show Politik Terus Berlanjut, Mahfud MD Cerita Upaya Pemerintah Kejar Target 70 Juta Vaksinasi

- 28 Juli 2021, 14:05 WIB
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD /Rivan Awal Lingga/ANTARA FOTO

PORTAL MAJALENGKA - Menko Polhukam Mahfud MD terus melanjutkan road show politik ke tokoh-tokoh agama.

Setelah mengumpulkan dan berdialog dengan tokoh-tokoh agama Jawa Barat, semalam, Mahfud MD kembali melanjutkan road show politik secara virtual dengan PBNU dan Muhammadiyah.

Road show politik secara virtual itu dilakukan untuk menggalang dukungan tokoh-tokoh agama dalam rangka mendukung program pemerintah. Khususnya dalam upaya pengendalian pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.

Baca Juga: Said Aqil Siradj: Korupsi Bansos Bikin Pemerintah Kehilangan Kepercayaan Masyarakat

Dalam sambutannya, Mahfud MD mengungkapkan, pemerintah punya target vaksinasi akan menjangkau 70 juta orang pada bulan depan atau maksimal awal September.

"Tetapi melihat jumlah vaksinator seperti yang bapak Kiai (Said Aqil Siradj) lihat di Jawa Barat, Jawa Timur, orang ngantre karena yang memvaksin itu terbatas. Maka pemerintah sekarang buat kebijakan 270 ribu orang (dari) bidan plus mahasiswa fakultas kedokteran yang seharusnya belum boleh memvaksin, itu akan dilatih memvaksin. Akan dilatih suntik. Biar banyak yang divaksin," katanya dalam sambutannya di lansir dari Youtube Kemenkopolhukam.

Dia mengatakan, pemerintah gencar melakukan vaksinasi untuk menyelamatkan masyarakat dari kematian akibat Covid-19.

Baca Juga: Hadapi Pandemi Covid-19, Mahfud MD Ingatkan Ulama Jawa Barat Hal Ini

Mahfud MD juga mengungkapkan, berdasarkan data yang ada, 90 persen yang meningg akibat Covid-19 adalah mereka yang belum divaksin, berusia lanjut dan memiliki penyakit penyerta atau komorbid.

"Yang sudah divaksin itu umumnya meskipun dengan komorbid berusia lanjut, kalau kena serangan bisa sembuh cepet kalau tidak luar biasa. Sehingga pilihan secara rasional itu memang hanya dua. 1. Vaksin, 2. Protokol kesehatan (pakai) masker. Nah ini yang digalakkan oleh pemerintah sekarang," katanya.

Nah, kata Mahfud MD, 270 ribu orang calon vaksinator itu akan dididik, dilatih keahlian memvaksin. Dengan asumsi satu vaksinator akan menangani 20 orang pasien setiap hari, pemerintah yakin target 70 juta itu akan tercapai.

Baca Juga: Mahfud MD Ikut Nonton Sinetron Ikatan Cinta, Komentari Kasus Hukum yang Jerat Mama Sarah

Masalahnya, kata dia, rencana itu terbentur UU. Sebab, yang boleh menyuntik itu sudah diatur. Bidan dan mahasiswa kedokteran termasuk yang tidak boleh menyuntik vaksin.

"Cuma (kalau) UU-nya harus diperbaiki lagi dulu, lama lagi. Padahal kita harus bertindak cepat. Tetapi, upaya kita supaya anak-anak kuliah kedokteran dan bidan itu sudah mulai dilatih untuk memvaksin," katanya.***

Editor: Husain Ali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah