Network
PORTAL MAJALENGKA-Abdul Muhaimin Iskandar (Gus AMI) mengatakan bahwa pembatalan pemberangkatan haji oleh pemerintah dilakukan demi keselamatan jiwa.
Gus AMI juga mengatakan keputusan yang diambil pemerintah tersebut mempertimbangkan pandemi COVID-19 masih terjadi sehingga keselamatan jiwa menjadi prioritas.
Gus AMI juga menyinggung soal maqashid syariah yang diantaranya adalah menjaga jiwa sesuai dengan keputusan yang diambil pemerintah.
Baca Juga: Ramai di Medsos Jamaah Haji 2021 Batal Berangkat karena Indonesia Punya Utang ke Arab, Cek Faktanya
”Dalam ajaran Islam, menjaga jiwa merupakan salah satu dari lima maqashid syariah, selain menjaga agama, akal, keturunan, dan harta yang harus dijadikan sebagai dasar pertimbangan utama dalam penetapan hukum atau kebijakan oleh Pemerintah agar terwujud kemaslahatan bagi masyarakat,” kata Gus AMI.
Sebelumnya pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) resmi meniadakan penyelenggaraan ibadah haji 1442 Hijriah/2021 Masehi. Keputusan itu disampaikan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.
"Kami Pemerintah melalui Kemenag menerbitkan Keputusan Menteri Agama Nomor 660 Tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Jamaah Haji pada Pemberangkatan Ibadah Haji 1442 H/2021 M," kata Yaqut.
Baca Juga: Anggap Tidak Relevan, 12 Pegawai KPK Adukan Keganjilan Materi TWK ke MUI
Pihaknya meminta masyarakat untuk bersabar dan menerima keputusan Pemerintah demi kebaikan dan kemaslahatan umat.
