Varian Baru Virus Corona dari Inggris Sampai Singapura, Pemerintah Lakukan Ini

- 25 Desember 2020, 19:30 WIB
Ilustrasi varian baru covid-19/
Ilustrasi varian baru covid-19/ /Pixabay/

PORTAL MAJALENGKA - Pemerintah melakukan antisipasi masuknya varian baru virus corona dari Inggris yang disebut 70 persen lebih menginfeksi.

Disebutkan saat ini virus sudah terdeteksi di Australia dan Singapura.

Hal itu disampaikan Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo dalam talkshow "Outlook 2021: Wajah Indonesia Setelah Pandemi" secara daring dari Jakarta, Kamis, dilansir dari Antara.

Baca Juga: Polisi Tangkap Guru Olahraga Pelaku Kejahatan Seksual Terhadap Murid Selama Tiga Tahun

Doni mengatakan, Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan sudah melakukan rapat tingkat menteri dan mengundang para pakar epidemiologi dan kesehatan untuk dapat memberi masukan pada pemerintah pada pekan sebelumnya.

Setelah Presiden Joko Widodo memerintahkan untuk tidak memberikan libur panjang berturut-turut, maka libur Natal dan Tahun Baru "dipenggal" sehingga waktunya tidak terlalu panjang guna menghindari peningkatan angka penularan COVID-19.

Satgas Penanganan COVID-19 juga berupaya membatasi penularan dengan surat edaran, membatasi perjalanan wargan negara asing dan Warga Negara Indonesia (WNI) dari beberapa negara tertentu yang teridentifikasi sudah ada infeksi SARS-CoV-2 dari Inggris.

Baca Juga: Sebelum Dianiaya Sekuriti Hotel, Dokter Muda di Palmerah Alami Pelecehan Seksual

"Pemerintah beri larangan pada warga negara yang berasal dari Inggris, mudah-mudahan bisa lindungi warga kita di Tanah Air," ujarnya.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah