INTIP Kekuatan Politik dalam Pilbup Majalengka 2024, Mana yang Paling Kuat?

- 12 April 2024, 13:27 WIB
Kader Terbaik Majalengka di Pilkada 2024
Kader Terbaik Majalengka di Pilkada 2024 /Portal Majalengka

PORTAL MAJALENGKA - Kabupaten Majalengka menjadi salah satu kabupaten yang bakal mengikuti Pilkada Serentak 2024.

Lalu siapa tokoh-tokoh atau kader terbaik Majalengka yang layak masuk dalam kontestasi Pemilihan Bupati di Kabupaten Majalengka 2024 ini?

Berikut hasil pantauan tim Portal Majalengka - Pikiran Rakyat Media Online menuju Pilkada Serentak 2024.

Baca Juga: Tiga Tempat Wisata yang Cocok Dikunjungi untuk Mengisi Liburan Lebaran 2024

Sesuai dengan PKPU Nomor 2 Tahun 2024, Pemilihan Kepala Daerah akan diadakan serentak pada tanggal 27 November 2024.

Dan salah satu Kabupaten yang akan menggelar PILKADA tersebut adalah Kabupaten Majalengka.

Sejauh pengamatan Tim Portal Majalengka, sudah banyak kader terbaik Majalengka yang muncul ke permukaan sebagai Bakal Calon Bupati Majalengka.

Baca Juga: INI Kelebihan dan Kekurangan Motor Listrik yang Penting Diketahui Sebelum Pastikan Membeli

Berikut calon-calon yang santer disebut-sebut layak maju di Pilbup Majalengka.

H. Karna Sobahi 

H. Karna Sobahi merupakan Mantan Bupati Majalengka 2019-2024. Selain itu juga ia merupakan wakil bupati selama dua periode sebelumnya.

Karna Sobahi masih menjadi salah satu calon kuat untuk maju kembali di Pemilihan Bupati Majalengka.

Memiliki Pengalaman dengan menjadi Wakil Bupati dua periode dan menjadi Bupati satu periode merupakan modal besar untuk memimpin majalengka kali keduanya.

Selain itu juga, perolehan suara legislative PDI-P di DPRD Kabupaten majalengka kemarin yang memperoleh 15 Kursi.

Hal ini juga merupakan kekuatan tersendiri untuk Karna Sobahi untuk melenggang sebagai calon Bupati tanpa harus berkoalisi dengan Partai manapun. 

Dengan segala kasus miring yang sedang dihadapi keluarganya saat ini, Karna Sobahi merupakan salah satu calon Bupati yang layak diperhitungkan.

H. Eman Suherman (Mama Eman)

H. Eman Suherman atau akrab disebut Mama Eman menjadi kader terbaik majalengka berikutnya.

Mama Eman saat ini menjabat sebagai Setda Kabupaten Majalengka. 

Pengalamannya menjabat di berbagai jabatan penting di Majalengka juga merupakan modal dirinya dalam memimpin Majalengka ke arah yang lebih baik, ia pun memiliki satu Slogan yaitu "Menuju Majalengka Langkung Sae".

Slogan ini sudah familier di kalangan masyarakat Majalengka, sudah banyak deklarasi – deklarasi dukungan terhadapnya di berbagai tempat. 

Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, Mama Eman memiliki kelemahan yang sangat urgent yaitu saat ini ia tidak memiliki kendaraan politik.

Dengan permasalahan yang dihadapinya saat ini, memunculkan beberapa asumsi liar di masyarakat bahwa sebenarnya Mama Eman endingnya hanya akan menjadi wakil Bupati dari Karna Sobahi yang merupakan atasannya selama ini.

Kyai Muhammad Umar (Kang Umar)

Kyai Muhammad Umar atau akrab dipanggil Kang Umar adalah Ketua PCNU Majalengka yang terpilih dalam konfercab PCNU belum lama ini.

Kang Umar terpilih menjadi Ketua PCNU dengan memperoleh 19 suara dari 26 MWCNU yang ada. 

Kang Umar, aktif di berbagai organisasi di Majalengka, ini merupakan modal yang sangat penting dalam memimpin Majalengka ke depan.

Background sebagai Ulama akan selaras dengan keinginan masyarakat Majalengka yang dikenal sebagai masyarakat yang Religius.

Dorongan warga NU Majalengka agar Kang Umar bersedia Maju dalam PILKADA Majalengka nanti, bukan tanpa alasan.

Hal ini didorong karena selama beberapa Dekade PILKADA Majalengka, warga NU Majalengka hanya di posisikan sebagai Pengusung. Hal ini dirasa warga NU kurang menikmati kue dalam pembangunan di Majalengka.

Hal ini dinyatakan oleh Kyai Yuli Muhsin Al Faqir, Rois Syuriyah MWCNU Kecamatan Sindang.

"Kader terbaik NU harus maju (dalam Pilkada Majalengka), jangan terus jadi pengusung, biar kebagian kuenya," tutur Kyai Yuli pada Tim Portal Majalengka, Jum'at 12 April 2024.

Senada dengan Kyai yuli, Kyai Jamroni Rozan (Ketua MWCNU Sumberjaya) pun berpendapat bahwa NU juga memiliki kader yang memiliki potensi sangat besar untuk diusung maju ke Pilkada nanti.

"Pengurus PCNU Kabupaten Majalengka sejumlah 70 orang yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren yang masing-masing memiliki ratusan bahkan hingga ribuan santri," tutur Kyai Jamroni.

Lebih lanjut Kyai Jamroni juga menghitung jumlah kekuatan warga NU Majalengka, dari mulai pengurus tingkat kecamatan hingga ranting yang pastinya memiliki jumlah jama'ah yang sangat besar di tiap pelosok.

"Pengurus MWCNU Kecamatan sejumlah 30 orang, masing-masing memiliki basis masa majlis Ta’lim dan bahkan pengasuh pondok pesantren," ucapnya.

"Bukan hanya itu, NU juga memiliki pengurus Ranting sejumlah 9 sampai 15 orang yang masing-masing mempunyai basis masa di masjid dan Musholla merupakan modal politik yang layak diperhitungkan," tutur Kyai Jamroni.

Namun Kyai Muhammad Umar juga memiliki persoalan yang sama dengan Mama Eman yaitu tidak memiliki kendaraan politik. Hal ini menjadi satu problem tersendiri bagi Kang Umar.

Selain tiga nama di atas masih ada beberapa nama lagi yang digadang-gadang bakal maju dalam kontestasi ini.

Terlepas dari semua itu, apapun Partainya dan siapapun Bakal Calonnya, Majalengka akan memilih kader terbaiknya nanti pada 27 November 2024.***

Editor: Rahman Prayitno Sodikin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah