Membangun Partisipasi Politik yang Substantif di Kabupaten Majalengka

- 2 April 2024, 07:51 WIB
Koordinator Akademi Pemilu dan Demokrasi Kabupaten Majalengka Alan Barok Ulumuddin /SabaCirebon
Koordinator Akademi Pemilu dan Demokrasi Kabupaten Majalengka Alan Barok Ulumuddin /SabaCirebon /

Selain itu, pendidikan dan kesehatan yang berkualitas harus dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali. Inilah titik fokus yang seharusnya menjadi muara dari segala perdebatan politik.

Namun, politik gagasan tidak hanya berkutat pada program-program yang diusung. Transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi publik juga merupakan inti dari proses politik yang sehat.

Baca Juga: 3 Jalur Alternatif Mudik 2024, Hindari Macet Menuju Arah Cirebon dan Jawa Tengah

Masyarakat harus dilibatkan secara aktif dalam setiap tahapan pembuatan kebijakan dan pelaksanaan program. Ini bukan hanya tuntutan moral, tetapi juga prasyarat bagi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Maka dari itu, untuk Kabupaten Majalengka dan wilayah lainnya, solusinya terletak pada keterlibatan aktif dan kritis dari setiap warga dalam ranah politik.

"Memilih pemimpin bukan sekadar hak, tetapi juga tanggung jawab untuk memastikan bahwa suara rakyat didengar dan diwujudkan dalam kebijakan nyata," tegas Alan.

Baca Juga: 3 Jalur Alternatif Mudik 2024, Hindari Macet Menuju Arah Cirebon dan Jawa Tengah

Partai politik dan koalisi bukanlah tujuan akhir, melainkan alat untuk mencapai perubahan yang diinginkan oleh masyarakat.

Politik gagasan harus terus didorong dan diperjuangkan, agar setiap pemimpin yang terpilih memahami bahwa kekuasaan adalah amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

Alan mengajak, mari bersama-sama membangun budaya politik yang substansial, di mana kepentingan masyarakat menjadi fokus utama.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah