PORTAL MAJALENGKA - Istilah Punakawan berasal dari kata 'pana' yang artinya paham dan 'kawan' yang artinya teman. Secara luas dapat dipahami bahwa maksud dari kata punakawan adalah sahabat yang terikat erat yang memahami arti hubungan secara mendalam.
Tokoh Punokawan tidak bakal dapat ditemukan dalam naskah asli Mahabharata ataupun Ramayana.
Tokoh punakawan menurut seorang sejarawan Slamet Muljana, muncul pertama kali dalam karya sastra ghatotkacasraya karangan Mpu Panuluh pada zaman kerajaan Kediri.
Baca Juga: Wisata Kuliner Ndeso Warung Nyamplungan Banyumas, Memiliki Cita Rasa yang Menggugah Selera
Tokoh Punokawan dalam wayang kulit Jawa terdiri dari empat orang yakni Semar dan tiga anaknya yaitu Gareng, Petruk, dan Bagong.
Keempat tokoh Punokawan dihadirkan dalam sebuah lakon wayang sebagai pencair suasana. Kelompok ini tampil dengan humor-humornya yang khas.
Karakteristik dan simbol yang dilekatkan pada keempat toko punokawan ini memiliki makna dan arti filosofi yang layak untuk dipahamai.
Baca Juga: SEPERTI BINTANG BERJATUHAN, Wisata Alam Sukabumi yang Patut Dicoba Bagi Penyuka Kemping
Karena di dalamnya banyak sekali ajaran dan pesan hidup yang berharga dan patut untuk dijadikan sebagai pedoman hidup.