Selain itu cucilah muka dengan lembut. Karena menggosok kulit wajah dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan peradangan. Saat kulit meradang, pori-pori cenderung lebih terlihat. Gunakan sabun muka yang lembut dan non-comedogenic.
Baca Juga: Inilah Bahaya Bedak Bayi Bagi Kesehatan Jika Digunakan pada Wajah, Perhatikan Pemakaiannya
3. Gunakan Retinol
Jika kulit kamu berminyak dan tampak kurang kencang dari sebelumnya, sehingga membuat pori-pori terlihat lebih besar, gunakan produk skincare yang mengandung retinol.
Untuk hasil yang baik, gunakan pada malam hari sebelum tidur. Namun, bagi beberapa orang mungkin bisa sensitif dengan bahan retinol, solusinya kamu bisa cuci muka dulu dan tunggu selama 30 menit baru bisa diaplikasikan.
4. Obati Jerawat
Jerawat dapat menyebabkan penyumbatan pori-pori kulit, sehingga dapat membuat pori-pori menjadi lebih terlihat.
Gunakan skincare yang mengandung asam salisilat, karena penelitian menunjukkan bahwa asam salisilat dapat membuka pori-pori. Tapi jika mengiritasi kulit wajah, hentikan penggunaan skincare berbahan asam salisilat sementara waktu.
5. Gunakan Sunscreen
Semakin banyak sinar matahari merusak kulit wajahmu, maka akan semakin menurunkan kekencangan kulitmu. Ketika kulit mulai kehilangan kekencangannya, pori-pori jadi lebih terlihat.
Maka alangkah baiknya gunakan sunscreen dengan SPF 30 atau lebih tinggi untuk mencegah kulit rusak akibat paparan sinar matahari.
Untuk melindungi kulit kamu, oleskan sunscreen setiap hari bahkan saat hujan atau tidak ada matahari di luar.
Baca Juga: BPOM Ungkap 13 Kosmetik Janjikan Glowing Berisiko Kanker Kulit, Ini Daftarnya