Selain Varian Baru, Waspada Potensi KLB di Masa Pandemi

- 3 Desember 2021, 09:30 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid dan Duta Perubahan Perilaku dr Reisa Broto Asmoro mengaspresiasi langkah Gibran menutup 7 sekolah setelah para siswanya ada yang terpapar covid
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid dan Duta Perubahan Perilaku dr Reisa Broto Asmoro mengaspresiasi langkah Gibran menutup 7 sekolah setelah para siswanya ada yang terpapar covid /Sukoharjoupdate/Bramantyo

Reisa juga menjelaskan hal lain yang diketahui dengan pasti, adalah bahwa semua virus bermutasi.

Begitu pula SARS-CoV-2 sebagai anggota keluarga corona virus, yang terus bermutasi sejak pertama kali diidentifikasi pada Desember 2019.

Baca Juga: Ribuan Buruh Pabrik Rokok di Cirebon Terima Bantuan Langsung Tunai

Namun demikian, Reisa tidak memungkiri masih banyak hal yang belum diketahui tentang varian virus ini.

WHO, ujarnya, mengatakan belum jelas apakah Omicron lebih menular atau menyebabkan penyakit yang lebih parah dibandingkan dengan varian lainnya. Ahli epidemiologi Afrika Selatan juga mengatakan, bahwa tidak cukup data yang dikumpulkan untuk menentukan implikasi klinis Omicron dibandingkan dengan varian sebelumnya.

Dikatakan Reisa, para ahli menyatakan bahwa lebih banyak informasi akan tersedia dalam beberapa hari atau beberapa minggu mendatang. Bersamaan dengan itu, mereka juga meningkatkan kerja sama dalam mempelajari bagaimana mutasi Omicron berdampak kepada kita semua.

Baca Juga: Presidensi G20 Resmi Dimulai, Indonesia Fokus Wujudkan 3 Prioritas Ini

“Namun satu hal lagi yang sudah pasti. WHO menyarankan warga di seluruh dunia, termasuk di Indonesia melindungi diri, keluarga dan orang tercinta mereka dengan memutus penyebaran COVID-19,” tegas Reisa.

Caranya, dengan memakai masker, cuci tangan, jaga jarak, tidak berkerumun, dan selektif bepergian.

Selain itu, ia juga mengingatkan untuk dan memperhatian ventilasi ruangan, sanitasi dan kebersihan.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah