Kejar Tayang Proyek Pelabuhan Patimban, untuk Kepentingan Siapa?

- 29 November 2020, 13:56 WIB
Pelabuhan Patimban
Pelabuhan Patimban /Prokompim Setda Subang/

Baca Juga: Jokowi Biarkan Pengaktifan Calling Visa untuk Israel, Begini Tanggapan Hidayat Nur Wahid

Dengan pengelolaan berbagai sumber daya alam dikuasai penuh oleh asing, yang berakibat kesengsaraan bagi rakyat negeri ini, yang disadari ataupun tidak rakyat telah menjadi tamu di negerinya sendiri dalam hal pengelolaan hasil SDA.

Rakyat harus membeli kepada pemerintah saat harus menikmati semua hasil kekayaan alamnya. Sementara profit atau keuntungan besarnya mengalir deras kepada pihak asing sebagai investor yang diberikan karpet merah oleh negara.

Itulah bahaya sejatinya dari proyek dengan jalan mengundang para investor ini, investasi sesungguhnya hanyalah kedok sebagai cara atau jalan penjajahan oleh asing untuk mengeruk kekayaan serta memerangi eksistensi negeri-negeri muslim.

Baca Juga: Dwi Sasono Bebas Rehebilitasi: Jujur Gue Masih Terharu Banget

Dengan investasi asing, bisa membuat rakyat menderita akibat dari alih-alih ingin mewujudkan kesejahteraan bagi rakyatnya, pemerintah justru dibuat menjadi pengabdi pada kepentingan para penjajah.

Dengan strategi pembangunan pelabuhan Patimban yang dikejar saat ini, justru akan menjadi jalan mulus bagi hegemoni asing, dalam mengendalikan prekonomian negeri ini.

Serta akan membuat pemerintah semakin ketergantungan dan tunduk dalam arahan kepentingan para penjajah, atas nama hubungan kerja sama.

Baca Juga: Resmi, Hari Nybolos Pilkada 9 Desember Ditetapkan sebagai Libur Nasional

Sistem Islam Mewujudkan Kesejahteraan Paripurna

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x