Network
PORTAL MAJALENGKA – Di Dunia Maya akhir-akhir ini banyak bertebaran video khususunya di Platform Tiktok tentang Aceh yang memberikan Sumbangan untuk membeli Pesawat terbang guna membantu kemerdekaan Indonesia dan Pesawat tersebut Cikal Bakal PT Garuda Indonesia.
Bagaimana Sejarah yang sebenarnya dan Selain Aceh daerah mana saja yang memberikan Kontribusi untuk kemerdekaan Negara Indonesia.
KSAU Laksamana Udara Sorjadi Soerjadarma memprakarsai membeli pesawat angkut, Biro rencana dan Propaganda TNI-AU yang dipimpin oleh OU II Wiweko Supono dan dibantu oleh OMU II, Nurtanio Pringgoadisuryo dipercaya sebagai pelaksana ide tersebut.
Baca Juga: Jelang Pilkada Serentak, KPU Depok Pastikan Logistik Surat Suara Aman Tersedia
Kemudian biro tersebut menyiapkan sekira 25 Model pesawat Dakota. Kemudian Kepala Biro Propaganda TNI-AU OMU I J: Salatun ditugaskan untuk mengikuti Presiden Soekarno ke Sumatra dalam Rangka Mencari dana.
Pada Tanggal 16 Juni 1948 di Hotel Kutaraja, Presiden Soekarno berhasil membangkitkan Patriotisme Rakyat Aceh, melalui sebuah kepanitiaan yang diketuai Djuned Yusuf dan Said Muhammad Al Habsji, Berhasil dikumpulkan sumbangan dari rakyat Aceh setara dengan 20 Kg emas.
Dana Tersebut kemudian digunakan untuk membeli sebuah pesawat Dakota dan menjadi pesawat angkut pertama yang dimiliki Bangsa Indonesia. Pesawat Dakota Sumbangan dari Rakyat Aceh kemudian diberi nama Dakota RI-001 Seulawah, Seulawah Sendiri berarti Gunung Emas.
Baca Juga: Beri Tanggapan Soal UU ITE, Fahri hamzah: Negara fasilitasi Hasrat Bertengkar Warga Negara
Selain Aceh, dari Riau, Sultan Syarif Kasim II merupakan seorang Pendukung Kemerdekaan Indonesia.
Beliau adalah Sultan ke-12 Kesultanan Siak, ia dinobatkan sebagai Sultan pada Umur 21 Tahun menggantikan ayahnya Sultan Syarif Hasim.
