PTM Terbatas, Antara Kesiapan Sekolah dan Peran Orang Tua

- 11 Juni 2021, 05:19 WIB
Simulasi pembelajaran tatap muka bukan sebatas dispilin prokes tapi pembatasan jam masuk sekolah
Simulasi pembelajaran tatap muka bukan sebatas dispilin prokes tapi pembatasan jam masuk sekolah /instagram@lambeturah/Denpasar Update

“Untuk peserta didik PAUD misalnya, dalam pelaksanaannya juga diarahkan untuk melakukan aktivitas di ruang ruangan sehingga lebih mudah untuk diberlakukan jaga jarak daripada di ruang kelas. Itu salah satu praktik positif PTM terbatas yang dilakukan di PAUD,” ujar Katman.

Baca Juga: Mulai Awal Juli Sejuta Orang Sehari Siap-siap Divaksin Covid-19

Tata Karwita, orang tua murid sekaligus anggota Komite Sekolah SMKN 1 Kemang Bogor menyatakan dukungannya terhadap rencana PTM terbatas ini.

Perwakilan orang tua murid khususnya di SMKN 1 Kemang Bogor, menganggap PJJ yang berjalan saat ini dirasakan kurang efektif.

Pertama karena kondisi ekonomi orang tua murid rata-rata kurang mampu untuk mengakomodasi fasilitas PJJ seperti gawai dan kuota internet.

Baca Juga: CDN Area Cirebon Bangun Infrastruktur Jaringan Internet Murah di Setiap Desa

"Hal lain, orang tua juga tidak maksimal mendampingi pembelajaran anak-anaknya karena kurangnya kemampuan dari sisi keilmuan orang tua, juga karena alasan bekerja,” tuturnya.

Orang tua murid SMKN 1 Kemang Bogor sudah memberikan dukungan dalam bentuk tertulis
untuk pelaksanaan PTM terbatas ini. Syarat yang diperhatikan orang tua murid antara lain,
wilayah sekolah masuk zona hijau, juga sekolah diminta memenuhi persyaratan protokol
kesehatan di sekolah.

“Tenaga guru dan pendidik di SMKN 1 Kemang Bogor juga sudah semua divaksinasi sehingga menimbulkan optimisme orang tua murid agar bisa memulai PTM terbatas ini,” tambah Tata Karwita.

Baca Juga: Lirik dan Kunci Gitar Lagu 'Syahdu' Karya Rhoma Irama, Trending di Google

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah