“Pertamina selalu mempertimbangkan daya beli masyarakat, harga Pertamax ini tetap lebih kompetitif di pasar atau dibandingkan harga BBM sejenis dari operator SPBU lainnya. Ini pun baru dilakukan dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, sejak 2019,” ujar Irto.
Diinformasikan sebelumnya oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, nilai keekonomian Pertamax adalah Rp16.000 per liter pada April 2022.
Melambungnya harga keekonomian Pertamax, lantaran minyak mentah pada Maret jauh lebih tinggi dibanding Februari.
Dari sisi Pemerintah menilai kini telah krisis geopolitik yang berdampak pada harga minyak melambung tinggi di atas 100 dolar AS per barel.
Baca Juga: Update Presidensi G20 Indoensia 2022, Inilah Tugas Maudy Ayunda yang Ditunjuk Jadi Jubir Pemerintah
Atas peristiwa itu mendorong harga minyak mentah Indonesia per 24 Maret 2022 mencapai 114,55 dolar AS per barel atau melonjak sampai 56 persen dari periode Desember 2021 yang sebesar 73,36 dolar AS per barel. *