Jalan Lingkar Brebes-Tegal Tuntas Dibangun, Perjalanan Lancar Jaya

- 22 Mei 2021, 23:15 WIB
Jalan lingkar Brebes-Tegal tuntas.
Jalan lingkar Brebes-Tegal tuntas. /Kementerian PUPR

Pembangunan Jalan Lingkar Brebes-Tegal dikerjakan Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal (Dirjen) Bina Marga.

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi Industri dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja, mengatakan, konektivitas antar wilayah diperlukan agar mobilitas logistik (barang dan jasa) dan manusia lebih efisien. Dengan konektivitas yang semakin baik, diharapkan perekonomian wilayah meningkat.

Baca Juga: Sembahyang Tri Suci Waisak Akan Terlihat Berbeda, Umat Budha Wajib Pakai Masker

Brebes dan Tegal memiliki banyak potensi untuk berkembang menjadi pusat pertumbuhan wilayah. Jalan lingkar ini melengkapi struktur jaringan jalan nasional di Pantura yang komplementer dengan Tol Trans Jawa. Sehingga arus logistik melalui Pantura Jawa dapat dijamin kelancaran dan keselamatannya.

Pembangunan jalan arteri ini dimulai sejak tanggal kontrak 19 Desember 2019 dan telah selesai pada Mei 2021 dengan dilengkapi penerangan dan marka jalan. Saat ini Jalan Lingkar Brebes-Tegal masih menunggu hasil uji layak fungsi sebagai syarat pengoperasian jalan baru (open traffic).

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah Satrio Sugeng Prayitno menyampaikan secara fisik Jalan Lingkar Brebes-Tegal sudah dapat digunakan. Namun untuk pengoperasiannya harus dilakukan uji laik fungsi agar aman bagi pengguna jalan.

Baca Juga: Siap Hadapi 2024, PPP Ganti Seluruh Pengurus Provinsi, Maksimalkan Modal Besar Ini

"Saat ini sudah dilakukan audit keselamatan dan sedang menunggu hasil agar segera dapat dilalui oleh masyarakat,” ujar Satrio.

Lebih lanjut, Satrio menyampaikan konstrusi Jalan Lingkar Brebes-Tegal mayoritas dibangun di atas lahan dengan struktur rawa. Sehingga dalam pengerjaannya menerapkan teknologi Prefabricated Vertical Drain (PVD) dan Prefabricated Horizontal Drain (PHD) untuk mempercepat waktu pelaksanaan dibanding dengan sistem timbunan.

Seiring dengan upaya Kementerian PUPR untuk membangun infrastruktur hijau di jalan tol, bendungan, dan bangunan gedung.

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: Kementerian PUPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah