Gempa Susulan Majene 6,2 Guncang Mamuju, Dilaporkan Ada Korban Meninggal dan Terjebak Reruntuhan

- 15 Januari 2021, 10:42 WIB
UPDATE Gempa Majene: Gedung Kantor Gubernur Sulawesi Barat, akibat gempa bumi di Mamuju
UPDATE Gempa Majene: Gedung Kantor Gubernur Sulawesi Barat, akibat gempa bumi di Mamuju /Antara/

Sebanyak 62 unit rumah rusak (data sementara, satu unit Puskesmas dan satu kantor Danramil Malunda rusak berat.

Sebelumnya, gempa dengan kekuatan 5,9 magnitudo juga terjadi di Majene pada Kamis, 14 Januari 2021 pukul 14:35 WITA.

Baca Juga: Syekh Ali Jaber Meninggal, Begini Niat dan Cara Sholat Ghoib dengan Arab, Latin serta Terjemahannya

Selanjutnya, gempa susulan terjadi dengan kekuatan 6,2 magnitudo pada Jumat dini hari, sekitar pukul 02.28 WITA. Lokasi gempa 2.98 LS, 118.94 BT (6 km Timur Laut Majene, Sulawesi Barat di kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan laut).

Gempa di Kabupaten Majene dan Polewali Mandar, dari laporan yang diterima, dirasakan cukup kuat sekitar 5-7 detik. Masyarakat setempat panik dan keluar rumah.

Masyarakat saat ini masih berada di luar rumah mengantisipasi adanya gempa susulan. Namun demikian, gempa itu tidak berpotensi tsunami.

Baca Juga: Tim SAR Gabungan Kembali Kumpulkan 16 Kantong Jenazah Korban Sriwijaya Air 182

Saat ini, BPBD Kabupaten Majene, Mamuju, Kabupaten Polewali Mandar masih melakukan pendataan dan mendirikan tempat pengungsian dan menyiapkan kebutuhan primer pengungsi, di antaranya sembako, selimut dan tikar, tenda pengungsi, pelayanan medis, dan terpal.***

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah