Begini Tanggapan Jokowi atas Tewasnya 6 Laskar FPI

- 13 Desember 2020, 17:45 WIB
Presiden Joko Widodo tanggapi penembakan laskar FPI pengikut Habib Rizieq Shihab. (Instagram.com/@jokowi)
Presiden Joko Widodo tanggapi penembakan laskar FPI pengikut Habib Rizieq Shihab. (Instagram.com/@jokowi) /Instagram.com/@jokowi

PORTAL MAJALENGKA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi peristiwa beberapa minggu terakhir terkait tewasnya 4 warga Sigi dan 6 anggota Front Pembela Islam (FPI).

Jokowi menegaskan bahwa hukum harus dipatuhi dan ditegakkan untuk melindungi kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara.

Jokowi menyebut Indonesia merupakan negara hukum. Oleh karena itu, presiden menegaskan bahwa sudah menjadi kewajiban bagi para aparat untuk menegakkan hukum secara adil.

Baca Juga: Bertabur Bintang, Shopee Tampilkan Stray Kids dan GOT7 Live Di TV Show Shopee 12.12 Birthday Sale!

"Saya tegaskan bahwa Indonesia adalah negara hukum. Hukum harus dipatuhi dan ditegakkan untuk melindungi kepentingan masyarakat, melindungi kepentingan bangsa dan negara," kata Jokowi usai berolahraga sepeda di Istana Kepresidenan Bogor seperti dilansir Antara, Minggu 13 Desember 2020.

"Sudah merupakan kewajiban aparat penegak hukum untuk menegakkan hukum secara tegas dan adil. Aparat hukum dilindungi oleh hukum dalam menjalankan tugasnya," ujar presiden.

Berdasarkan hal itu, masyarakat tidak diperbolehkan untuk bertindak semena-mena dan melakukan perbuatan melanggar hukum yang merugikan masyarakat. Apalagi bila perbuatannya itu sampai membahayakan bangsa dan negara. Aparat hukum juga tidak boleh gentar dan mundur sedikit pun dalam melakukan penegakan hukum itu.

Baca Juga: Menko Airlangga Apresiasi Kontribusi UGM Tangani COVID-19 dengan Inovasi alat Ge-Nose C19

Namun, dalam menjalankan tugasnya, presiden mengingatkan aparat penegak hukum pun harus mengikuti aturan hukum. Melindungi hak asasi manusia, dan menggunakan kewenangannya secara wajar dan terukur.

Halaman:

Editor: Rasyid

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x