Kekeringan Sudah Melanda Beberapa Wilayah di Jawa Barat

13 September 2020, 18:18 WIB
Ilustrasi kekeringan. /PIXABAY/Kimkin

PORTAL MAJALENGKA - Selama Dua bulan terakhir, kekeringan sudah melanda beberapa wilayah di Jawa Barat.

Bahkan di Kabupaten Tasikmalaya, dalam dua bulan terakhir ini beberapa kecamatan sudah melaporkan dampak kekeringan tersebut.

Curah hujan yang tidak merata menyebabkan sejumlah lahan persawahan di wilayah kabupaten Tasikmalaya sudah mengalami dampak kekeringan.

Baca Juga: Event Fun Bike Sukawana Dream Village Sukses Digelar Dengan Menerapkan Protokol Kesehatan

Baca Juga: Melanggar Protokol Kesehatan Bisa Ditangkap

Dari catatan Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (DPKPP) Kabupaten Tasikmalaya, dari sekitar total luas lahan pertanian 3.461 hektar yang terdapat di 12 kecamatan, sedikitnya 733 hektare sudah mulai terdampak kekeringan dengan rata-rata usia tanam 21-91 hari.

"Satgas ini, nantinya melakukan kordinasi untuk mengantisipasi kekeringan, pelaporan secara intensif  wilayah yang terkena kekeringan, inventarisir potensi kekeringan dan penanganannya, serta mengusulkan kegiatan penanganan kekeringan," jelas Rika, Minggu 13 September 2020.

Diberitakan PikiranRakyat.com sebelumnya, dalam artikel yang berjudul Curah Hujan Tak Merata, Sejumlah Lahan Sawah di Kabupaten Tasikmalaya Alami Kekeringan, Langkah tersebut sudah disiapkan pihaknya karena diprediksi dampak kekeringan ini meluas, seiring musim kemarau masih terjadi sampai saat ini.

Baca Juga: Dianggap Gagal Tangani Covid-19, Massa Tuntut Netanyahu Mundur

Baca Juga: Mahfud : PSBB DKI Masalah Tata Kata, Bukan Tata Negara

Langkah lainnya, lanjut rika, yakni melakukan inventarisir sumber-sumber air dan memobilisasi pompa air untuk memanfaatkan sumber air terdekat, rehabilitasi jaringan irigasi dan pembuangan untuk cadangan air serta pemanfaatan atau pengembangan sumber-sumber air alternatif.

"Langkah tersebut untuk penanganan area persawahan yang non-daerah irigasi. Jadi kita cari sumber air terdekat dan kita manfaatkan," jelas dia.

Baca Juga: PSBB DKI Kebijakan Rem dan Gas

Baca Juga: Zoom Tambah Fitur 2FA, Identifikasi Pengguna Daring

Sedangkan untuk wilayah daerah irigasi, langkah yang akan diambil yakni pengaturan pemberian air sesuai golongan pengairan, perbaikan jaringan irigasi, penggerakan pola gilir giring air irigasi kelahan pertanian dan pemanfaatan sumber-sumber air alternatif melalui pompanisasi.***(Aris Mohamad Fitrian/Pikiran Rakyat)

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler