PORTAL MAJALENGKA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengapresiasi pemerintah daerah (pemda) yang merealisasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2021.
Mendagri Tito Karnavian juga akan mengawal pemda terkait realisasi belanja APBD pada sisa waktu tahun anggaran 2021 ini.
Ada beberapa provisi, kabupaten yang dinilai memiliki persentase realisasi pendapatan APBD tahun anggaran 2021 tertinggi.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Mendagri Tito Umumkan Aturan Baru: Waktu Makan di Tempat Ditambah Jadi 30 Menit
Beberapa provinsi yang memiliki persentase pendapatan APBD tahun anggaran 2021 tertinggi di antaranya Sumatera Barat, Gorontalo, Riau, Bali, Jambi, Lampung, Maluku Utara, dan lainnya.
Sedangkan kabupaten dengan presentase realisasi pendapatan APBD tertinggi tahun anggaran 2021 yaitu Sintang, Gayo Lues, Bojonegoro, Bengkalis, Mimika, Kutai Timur, Kudus, Kotawaringin Barat, Purworejo, dan Gunung Mas.
Kemudian kota dengan persentase realisasi pendapatan APBD tertinggi yaitu kota Semarang, Magelang, Blitar, Payakumbuh, Tengerang Selatan, Tomohon, Solok, Tarakan, Metro, Denpasar, dan beberapa kota lainnya.
Mendagri juga mengimbau daerah-daerah yang realisasi belanjanya masih rendah agar dapat mempercepat belanjanya.
“Di atas 80 persen itu Sumbar, terima kasih banyak pendapatannya 88,97 persen. Mudah-mudahan nanti di akhir tahun bisa melebihi itu,” tutur Tirto Karnavian dikutip dari instagram @kemendagri. *