Gunung Raung Meletus, Semburan Abu Vulkanik Capai 2.000 Meter

8 Februari 2021, 17:15 WIB
Gunung Raung masih menyemburkan abu vulkanik. /- Foto : Magma Indonesia/

PORTAL MAJALENGKA - Ketinggian kolom abu vulkanik akibat letusan Gunung Raung mencapai sekitar 2.000 meter dari puncak kawah, pada Senin 8 Februari 2021.

Gunung Raung terletak di antara Banyuwangi, Jember dan Bondowoso, Jawa Timur.

Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung Mukijo mengatakan, hasil pengamatan sejak Minggu malam hingga pagi hari ini, Gunung Raung memang menyemburkan abu vulkanik.

Baca Juga: Banjir 1 Meter Putus Akses Jalan Menuju Ligung Majalengka, Perkantoran Lumpuh

"Ketinggian kolom abu mencapai sekitar 2.000 meter dari puncak kawah," ujar saat dihubungi di Banyuwangi, Senin, 8 Februari 2021, seperti dilansir dari Antara.

Sebelumnya, pada Minggu, 7 Februari 2021, kolom asap akibat letusan Gunung Raung masih mencapai 1.000 meter di atas puncak kawah. Asap kawah bertekanan lemah hingga sedang teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal.

Dari hasil pengamatan petugas PPGA Raung, lanjut dia, selain kolom abu vulkanik mencapai 2.000 meter dari puncak kawah pada Senin (8/2), dari visual juga terlihat pantulan cahaya api dari puncak gunung yang memiliki ketinggian 3.332 meter di atas permukaan laut (MDPL) itu.

Baca Juga: Terendam Banjir 70 Sentimeter, Akses Tol Cipali lewat Gerbang Kertajati Ditutup

Kata Mukijo, pagi ini angin bertiup lemah ke arah timur, dan asap kawah teramati berwarna kelabu dan hitam dengan intensitas sedang hingga tebal dengan ketinggian 2.000 meter di atas puncak kawah.

"Arah sebaran abu vulkanik tetap sama seperti kemarin, mengarah ke timur-tenggara. Kami perkirakan sebaran abu vulkanik di Kecamatan Kota Banyuwangi, Giri, Kalipuro, dan lainnya, sama seperti kemarin. Pagi ini pun di pos pengamatan Kecamatan Songgon juga sudah turun abu vulkanik, tapi tipis," tuturnya.

Ia menambahkan, untuk kegempaan tremor menerus atau microtremor, dan terekam dengan amplitudo 3 hingga 16 MM dan tetap dominan 6 MM.

Baca Juga: Diguyur Hujan sejak Dini Hari, Sejumlah Wilayah di Kabupaten Cirebon Banjir hingga Masuk Rumah-rumah Warga

"Masyarakat kami imbau tidak beraktivitas dalam radius 2 kilometer dari pusat letusan puncak kawah Gunung Raung, karena berbahaya," ucapnya.

Pada Minggu (7/2), abu vulkanik letusan Gunung Raung mengguyur sejumlah wilayah di kabupaten ujung timur Pulau Jawa itu. Dan, bahkan Bandara Banyuwangi ditutup sementara akibat dampak sebaran abu vulkanik karena berisiko bagi penerbangan.

Gunung Raung mengalami letusan sejak 20 Januari 2021, dan pada Kamis (21/1). Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan aktivitas vulkanik Gunung Raung dinaikkan dari Level I (Normal) menjadi Level II (Waspada) hingga saat ini.***

Editor: Husain Ali

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler