Network
PORTAL MAJALENGKA - Kasus Covid-19 di dunia kembali meningkat. Karena itu Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), DR. Dr. Moh. Adib Khumaidi, SpOT, mengingatkan masyarakat beberapa hal yang perlu diperhatikan.
"Masyarakat harus tetap menjaga kesehatan, meningkatkan gaya hidup sehat, meningkatkan kebersihan, memakai masker jika memang berada di lingkungan-lingkungan," tuturnya dalam Media Briefing Update Satgas Covid PB IDI mengenai Perkembangan Kasus Covid terbaru di Indonesia yang diadakan oleh PB IDI pada Rabu, 6 Desember 2023 dikutip dari Pikiran-rakyat.com.
Dalam keterangannya itu, Adib juga memberi perhatian khusus terhadap masyarakat yang memiliki komorbid.
Baca Juga: Pencinta Fesyen Merapat! ROUNN Luncurkan Exclusive Launch, Tas Terbaik di Shopee Finest
"Termasuk yang paling penting adalah bagi yang punya komorbid perlu untuk mendapat perhatian khusus, perlu juga mereka harus diberikan perhatian-perhatian. Termasuk dalam menjaga supaya jangan sampai kondisi-kondisi khusus tadi itu malah membuat kita juga terkena Covid-19," tuturnya.
"Kita tahu memang bahwa data-datanya, yang banyak masih yang ringan tapi ini tetap harus menjadi perhatian dalam suatu upaya kita untuk meningkatkan kewaspadaan," lanjutnya.
Ia juga menjelaskan bahwa IDI akan terus menyampaikan kabar terbaru perkembangan kondisi Covid-19. "Termasuk juga apakah kita mulai menggalakkan vaksin," tegasnya.
Sebagaimana diketahui, kondisi Covid-19 secara global selama 23 Oktober 2023 sampai 19 November 2023, terdapat 104 negara melaporkan kasus baru Covid-19. Kemudian 43 negara melaporkan kematian akibat penyakit tersebut.
Bahkan, di Singapura, kasus Covid-19 meningkat dua kali lipat. Selain di Singapura, peningkatan kasus Covid-19 juga dilaporkan terjadi di Malaysia.
Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Prof. Dr. dr. Erlina Burhan, SpP(K), MSc, mengatakan bahwa peningkatan kasus Covid-19 di dua negara itu lantaran mobilisasi yang tinggi.
Berdasarkan laporan yang disampaikan Erlina, peningkatan kasus Covid-19 juga terjadi di Indonesia. Pada 6-12 November 2023, dilaporkan ada 96 kasus Covid-19 dan angka itu meningkat pada 20-26 November 2023 menjadi 151 kasus.***
