10 Fakta tentang Tahun Baru Imlek yang Wajib Anda Ketahui PART 2

- 31 Januari 2022, 21:45 WIB
10 Fakta tentang Tahun Baru Imlek yang Wajib Anda Ketahui PART 2
10 Fakta tentang Tahun Baru Imlek yang Wajib Anda Ketahui PART 2 /Pixabay.com/28FPS

PORTAL MAJALENGKA - Tahun Baru Imlek adalah festival yang dirayakan oleh banyak negara di Asia dan semakin populer di beberapa negara Barat.

Lebih dari 1,5 miliar orang merayakan Tahun Baru Imlek setiap tahun dengan tradisi dan kegiatan yang penuh warna.

Portal Majalengka berhasil merangkum lima dari 10 fakta yang harus anda ketahui tentang Tahun Baru Imlek dari berbagai sumber, berikut lanjutannya:

Baca Juga: Tes Kepribadian: Mengenali Diri Sendiri dan Mengembangkan Hal Terdalam yang Tidak Disadari

6. Tahun Baru Imlek dikenal sebagai Festival Musim Semi di Tiongkok.

Meskipun masih musim dingin di sebagian besar Tiongkok, Tahun Baru Imlek dikenal sebagai Festival Musim Semi di Tiongkok.

Karena itu memulai 'Awal Musim Semi' (yang pertama dari 24 istilah matahari, yang dinamai berdasarkan perubahan musim di alam/cuaca) dan menandai akhir musim dingin dan awal musim semi.

Baca Juga: 12 Tradisi dan Mitos Masyarakat Tionghoa saat Imlek supaya Hoki Sepanjang Tahun

7. Tahun Baru Imlek adalah musim tabu dan takhayul.

Diyakini bahwa ada banyak hal yang tidak boleh dilakukan atau akan mendapat nasib buruk jika melanggar.

Contohnya, menghindari mencuci rambut dan pakaian (karena mencuci nasib baik), hanya mengatakan hal-hal bahagia dan menghindari mengucapkan kata-kata sial seperti 'kematian' dan 'penyakit' (karena mengundang kutukan).

Hindari memakai pakaian hitam atau putih (yang terkait dengan berkabung), dan jangan menangis atau biarkan orang lain menangis (karena itu akan mengundang kesedihan di tahun mendatang).

Baca Juga: Kalender 2022, Berikut Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama yang Perlu Diketahui

8. Makanan keberuntungan adalah bagian terpenting dari perayaan Tahun Baru Imlek.

Orang-orang menyiapkan berbagai hidangan tradisional yang memiliki makna simbolis. Mereka lebih dari sekadar hidangan; mereka simbol keberuntungan dan kemakmuran.

Untuk pesta Malam Tahun Baru, ikan adalah hidangan yang sangat diperlukan karena pengucapan 'ikan' dalam bahasa Mandarin adalah y, yang pengucapannya sama dengan 'surplus'.
Jadi, makan ikan mengundang banyak makanan atau kekayaan.

Pada hari pertama Tahun Baru Imlek, orang makan mie panjang untuk melambangkan harapan panjang umur.

9. Tahun Baru Imlek adalah festival yang kaya akan tradisi dan adat istiadat.

Secara tradisional, perayaan Tahun Baru Imlek berlangsung selama 16 hari dari Malam Tahun Baru hingga Festival Lampion.

Persiapan dimulai sejak sebulan sebelumnya, termasuk menyapu rumah untuk menghilangkan kemalangan dan kesialan dan memasang kuplet merah untuk keberuntungan.

Tradisi yang wajib dilakukan pada malam Tahun Baru dan hari pertama Tahun Baru Imlek adalah memberikan amplop merah.
(hongbao dalam bahasa Mandarin, lai see dalam bahasa Kanton, atau lìx dalam bahasa Vietnam) kepada anak-anak dan siapa saja yang belum menikah sebagai cara untuk mengirim ucapan selamat. Menyalakan kembang api dan petasan untuk mengusir monster purba legendaris bernama Nian, dan pertunjukan tarian naga dan tarian singa.
10. Tahun Baru Imlek adalah hari libur nasional selama 7 hari di Tiongkok.

Tahun Baru Imlek adalah festival terpenting bagi orang Tionghoa. Orang-orang menikmati liburan selama seminggu atau lebih lama.

Hal ini ditandai dengan cuti kerja dan sekolah, kunjungan keluarga, makan bersama, dan jalan-jalan dalam beberapa tahun terakhir.

Pada tahun 2022, hari libur nasional adalah dari 31 Januari hingga 6 Februari.

Menjelang liburan, jutaan orang melakukan perjalanan dari jauh dan luas kembali ke rumah masa kecil mereka untuk reuni keluarga.

Perlanan ini yang menghasilkan migrasi manusia terbesar di planet yang dikenal sebagai chunyun atau 'migrasi musim semi' atau dalam tradisi muslim di Indonesia adalah mudik.***

Editor: Muhammad Ayus


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah