PORTAL MAJALENGKA - Kirun yang didatangi di kediamannya di Madura menceritakan pengalamannya dengan Gus Dur dalam Kanal Youtube Sujiwo Tejo.
Kirun, pria asal Madura yang aktif dalam kegiatan kebudayaan dan dikenal sebagai pemain ketoprak dan ludruk itu menceritakan pengalamanya saat bersama Gus Dur ketika pernikahan Yeni Wahid, anak perempuan Gus Dur.
Menurut Kirun, Gus Dur itu orangnya suka bercanda sampai-sampai ketika setelah Ijab Qabul Gus Dur masih bercanda.
Baca Juga: Pengembaraan Gus Dur Mencari Makam Para Wali Allah yang Tidak Dikenal Masyarakat Luas
“Kan Blangkonan, Kata ku, Kyai njengan keh kyai Kusuwur, Kyai Khos ko blangkonan ngenteni niki,” ujar Kirun kepada President Jancuker itu.
Kirun kaget sekaligus ingin tertawa mendengar jawaban Gus Dur, pasalnya menurut apa yang dia kenakan merupakan milik budaya bukan miliknya.
“Iki enggon budoyo dudu enggonku,” ujar Kirun menirukan Gus Dur.
Lebih lanjut Kirun menceritakan saat setelah Ijab Qabul usai tentang celotehan Gus Dur kepada SBY dan Jusuf Kalla.
“Ijab, saksine JK, SBY, Afif, Gus Dur, saya dibawah saya dibawah. iku enek banyolan coba,” ujar Kirun.
Gus Dur menyampaikan kepada SBY dan Jusuf Kalla bahwa sedari tadi mulai Khutbah Nikah sampai Ijab Qabul menggunakan bahasa arab.
“Pak Bambang, pak Jusuf sampean tadi tau dari mulai kutbah nika sampe ijab kabul pake bahasa arab,” ujar Gus Dur menurut Kirun.
SBY yang tidak tahu sontak menanyakan perihal makna dari bahasa Arab tersebut. “Niku maknane nopo,” tanya SBY.
Dengan santai Gus Dur menjawab bahwa itu semata-mata supaya dirinya terlihat seperti Kyai.
“Eben kulo etok koyo kyai,” jawab Gus Dur disambut tawa kecil oleh SBY, Jusuf Kalla dan Kirun.
Jusuf Kalla juga tidak kalah ingin menanyakan sesuatu kepada Gus Dur karna jawabannya. “lah besok aku bahasa apa gus? tanya Jusuf Kalla.
Sekali lagi Gus Dur menjawabnya dengan mudah dan enteng. “Ya pake bahasanya pak jusuf aja, in kan eben etok kyai,” jawab Gusdur. *