Baca Juga: PETUAH Sunan Gunung Jati Didik Keimanan Makhluk Berakal yang Tinggal di Bumi: Harus Banyak Bertobat
“Kami berutang untuk memberi kesempatan kepadanya. Kakak saya sering kali keluar dari situasi sulit secara mengejutkan. Paling tidak, kita harus memberi kesempatan kepadanya. Kita harus mengoperasinya," kata Umar.
Ketika tim bedah berkumpul di ruang bedah, setiap orang merasakan dekatnya malapetaka.
Dokter tim bedah nyaris putus asa. Karena mereka hampir merasa pasti Gus Dur tak akan keluar dari ruang bedah itu dalam keadaan hidup.
Namun di luar perkiraan, operasi berjalan lancar. Beberapa jam kemudian, ia menunjukkan sedikit tanda tanda kesembuhan.
Keesokan harinya, Gus Dur telah mampu berbicara dengan tamu-tamunya. Kelihatan ia telah melewati serangan stroke dan bedah otak dengan sangat baik.***