PORTAL MAJALENGKA – KH Abdurrahman Wahid sosok presiden ke empat negara republik Indonesia yang terkenal dengan nama Gus Dur memiliki strategi luar biasa saat menjadi presiden.
Bekal kecerdasan yang dimiliki Gus Dur, selama menjabat sebagai presiden banyak sekali prestasi yang diberikan oleh Gus Dur meskipun masa jabatannya sangat pendek.
Ketika menjadi Presiden Indonesia, Gus Dur sangat rajin menjalin silaturahmi dengan pemimpin negara-negara lain. Suatu kebiasaan baik yang telah dilakukan sejak ia belum menjadi presiden.
Baca Juga: PANTANGAN di Masa Sunan Gunung Jati Tetap Berlanjut Hingga Kini, Ternyata Ada Maksud Tersembunyi
Setelah perjalanan panjang dari Eropa, salah satu lawatan pentingnya adalah ke India awal Februari 2000.
Di negeri yang dialiri sungai Gangga ini, Gus Dur bertemu dengan Perdana Menteri Atal Behari Vejpaye dan Sonia Gandhi, serta menerima gelar Doktor Honoris Causa dari Universitas Jawaharlal Nehru.
Perjalanan panjang keliling Eropa dan pulangnya melewati India, serta dilanjutkan ke Korea Selatan ini menggunakan pesawat kepresidenan, yang tentu saja memiliki standar keamanan dan pelayanan terbaik untuk orang paling penting di Indonesia.
Baca Juga: Gaya Kepemimpinan Sunan Gunung Jati Dijuluki 'Muhammad yang Memakai Blangkon' karena Hal Ini
Pada kunjungan itu, ketika pesawat yang dinaiki Gus Dur mendekati New Delhi, terdapat awan sangat gelap menutupi bandar udara sehingga tidak mungkin mendarat di bandara Internasional Indira Gandhi, New Delhi.