Keramat Wali Allah Kiai Abdul Hamid Pasuruan: Ke Baghdad Tiap Tahun, Padahal Raganya di Rumah

- 30 Juni 2022, 06:13 WIB
KH Abdul Hamid.
KH Abdul Hamid. /Twitter @Sanad_nusantara

PORTAL MAJALENGKA - Kiai Abdul Hamid Pasuruan dikenal bukan sekadar ulama biasa, beliau juga dikenal sebagai Wali Allah yang memiliki beberapa keramat.

Wali Allah Kiai Abdul Hamid Pasuruan begitu membekas di hati masyarakat Pasuruan, beliau juga dikenal sebagai ulama yang kharismatik dan menaungi umat.

Salah satu keramat wali Allah Kiai Abdul Hamid Pasuruan ialah pergi ke Baghdad Irak setiap tahunnya.

Baca Juga: Wali Mbah Hafid Nogosari Peluk Erat Sang Adik Sambil Menangis, Tahu akan Wafat saat Haji di Mekkah

Kisah keramat wali Allah Kiai Abdul Hamid Pasuruan ini bermula dari kisah yang dialami langsung oleh Kiai Mashudi yang diceritakan sekitar tahun 2007 hingga 2008 sebelum wafat.

Sebelumnya, kisah keramat wali Allah Kiai Abdul Hamid Pasuruan ini tidak pernah diceritakan ke siapa pun. Hal itu atas permintaan Kiai Abdul Hamid Pasuruan sendiri ketika masih hidup.

Alkisah, pada awal tahun 80-an Kiai Mashudi melaksanakan ibadah haji, pada saat sholat Jumat di Masjidil Haram tanpa sengaja berkenalan dengan seorang Syekh dari Baghdad yang bernama Syekh Hasan.

Baca Juga: Panglima Perang Kejam Gigit Jari di Hadapan Wali Sakti Imam Hasan Al Bashri

Mengingat keduanya memang alim, perkenalkan dan perbincangan menjadi akrab diliputi kehangatan dalam bahasa Arab.

Kejanggalan terjadi saat Kiai Mashudi mengenalkan dirinya berasal dari Jawa Timur. Syekh Hasan kemudian bertanya:

"Apakah anda kenal dengan Kiai Abdul Hamid Pasuruan?," kata Syekh Hasan.

Mendengar pertanyaan itu Kiai Mashudi agak kaget dan balik bertanya:

Baca Juga: Jawab Kepercayaan, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan Melaju ke 16 Besar Malaysia Open 2022

"Beliau itu guru kami yang masyhur kealimannya," jawab Kiai Mashudi.

"Yaa Syekh Hasan, dari mana anda mengenal Kiai Abdul Hamid Pasuruan?," tanya Kiai Mashudi.

Ternyata jawaban Syekh Hasan lebih mengagetkan lagi yang intinya bahwa beliau kenal baik dengan Kiai Abdul Hamid Pasuruan. Sebab sang Kiai selalu hadir pada acara haul Syeh Abdul Qadir al-Jailani di Baghdad Irak.

Tdak hanya itu saat, di Baghdad wali Allah Kiai Abdul Hamid Pasuruan selalu bermalam di rumah Syekh Hasan rutin setiap tahun.

Baca Juga: Eks Mendagri Gamawan Fauzi Jalani Pemeriksaan KPK sebagai Saksi Kasus Korupsi E-KTP

Singkat cerita, selepas sholat Jumat sebelum keduanya berpisah, Syekh Hasan mengakhiri percakapannya dengan menitipkan salam kepada wali Allah Kiai Abdul Hamid Pasuruan, yang intinya Syekh Hasan menunggu kedatangan wali Allah Kiai Abdul Hamid Pasuruan pada haul Syekh Abdul Qodir al-Jaelani tahun depan di rumahnya.

Sesampainya di tanah air, karena amanah titipan salam Syekh Hasan, Kiai Mashudi sowan langsung ke wali Allah Kiai Andul Hamid Pasuruan.

Namun baru sampai di depan ndalem atau rumah, wali Allah Kiai Abdul Hamid Pasuruan langsung keluar mempersilahkan Kiai Mashudi masuk seolah sudah tahu maksud kedatangan tamunya.

Baca Juga: Kabar Duka, Keluarga Ayu Anjai Alami Musibah atas Tenggelamnya Kapal di Labuhan Bajo

Bahkan wali Allah Kiai Abdul Hamid Pasuruan mendahului menyapa dengan berbisik ketelinga Kiai Mashudi:

"Jangan cerita ke siapa-siapa ya kalau ketemu Syekh Hasan, salam sudah saya terima mohon jangan cerita siapa-siapa," kata Kiai Abdul Hamid Pasuruan.

Setelah Kiai Abdul Hamid Pasuruan wafat, Kiai Mashudi menyampaikan kisah ini kepada salah satu menantu Kiai Idris Hamid, yakni Putra Kiai Abdul Hamid Pasuruan.

Baca Juga: Ramai Wacana Legalisasi Ganja Medis, Polisi Perlu Persetujuan Menkes dan BPOM

"Apakah dulu Abahnya setiap tahun selalu pergi ke Baghdad atau tidak?," tanya Kiai Mashudi.

Namun putra Kiai Abdul Hamid Pasuruan Itu menjelaskan bahwa Abahnya belum pernah pergi jauh kemana-mana kecuali pada saat melaksanakan ibadah haji.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Youtube Keramat Wali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah