Arti dan Sejarah Halal Bihalal, Tradisi Reuni Momen Lebaran Idul Fitri dan Manfaatnya

- 2 Mei 2022, 17:30 WIB
Simak sejarah dan arti halal bihalal yang menjadi tradisi masyarakat Indonesia saat merayakan lebaran Idul Fitri.
Simak sejarah dan arti halal bihalal yang menjadi tradisi masyarakat Indonesia saat merayakan lebaran Idul Fitri. //Pixabay.com/Mirza-Waqar-Ahmad/

Halal bihalal menurut kamus besar bahasa Indonesia memiliki arti saling bermaaf-maafan, antara kita sesama umat muslim dalam satu kelompok atau satu pergaulan.

Memiliki sejarah tersendiri tentang halal bihalal ini, yang menjadi salah satu khas Nusantara hingga saat ini.

Halal bihalal sendiri digagas oleh ulama Nusantara yaitu KH Wahab Chasbullah pada tahun 1946.

Hal ini terjadi ketika Presiden pertama Indonesia Soekarno meminta pendapat dan gagasan Wahab Chasbullah, dalam menghadapi situasi yang terjadi di dalam negeri.

Baca Juga: Transfer Pemain Persib Bandung Belum Usai, Umuh Muchtar: Manajemen Mencari Pemain Asia Terbaik

Saat itu di Indonesia sedang terjadi disintegrasi bangsa, antar elit politik di Indonesia yang sedang memanas dan sangat sulit untuk duduk bersama.

Satu gagasan akhirnya tercipta dengan mengadakan acara silaturahmi yang diberi nama halal bihalal.

Sejak saat itulah kemudian halal bihalal menjadi tradisi di Nusantara ini, acara ini bertujuan untuk menjalin kembali silaturahmi dan untuk saling bermaaf-maafan antara sesama.

Belakangan ini lebih sering terjadi ketika lebaran dimanfaatkan untuk reuni yang didalamnya terdapat juga halal bihalal.

Baca Juga: Usai Puasa Ramadhan Lanjut Puasa Sunnah, Berikut Keutamaan Niat dan Tata Cara Puasa Syawal

Halaman:

Editor: Ayi Abdullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah