PORTAL MAJALENGKA – Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir yang diutus Allah untuk menyampaikan agama Islam.
Dalam catatan sejarah, Nabi Muhammad SAW dilahirkan di bulan Rabiul Awwal, dan itu adalah pendapat yang kuat di kalangan ulama Islam.
Namun siapa sangka, ternyata Nabi Muhammad SAW lahir di dunia ini adalah di bulan Rajab. Tepatnya, peristiwa di mana Allah menurunkan nur Muhammad ke dalam rahim Sayyidah Aminah.
Di kalangan masyarakat Islam hal ini jarang diketahui dan dijelaskan, padahal ini adalah peristiwa luar biasa sebelum nabi lahir secara utuh dalam wujud manusia.
Dalam kitab al-Barzanji yang ditulis Imam Abu Ja’far al-Barzanji disebutkan, saat Allah berkehendak menampakkan wujud Nabi Muhammad dalam bentuk manusia, Allah memindahkan nur Muhammad ke dalam rahim Sayyidah Aminah melalui pelipisnya.
Peristiwa ini terjadi tepat 10 bulan Rajab. Seperti yang sering diucapkan Kiai Maemun Zubair dalam beberapa ceramahnya.
Baca Juga: 10 Cara Cetak Dokumen Kependudukan secara Online: KK dan Akta Lahir
Dari peristiwa ini sebagian ulama menganjurkan puasa sampai tanggal 10 Rajab, atau di saat tanggal 10 Rajab.
Secara sempurna, Nabi Muhammad dilahirkan di dunia pada Rabiul Awwal, sedangkan secara batin, dalam arti awal diturunkan nur Muhammad ke dunia pada 10 Rajab.
Rajab bukan sebatas bulan mulai, namun lebih kepada bulan yang di dalamnya terjadi peristiwa luar biasa. Peristiwa di mana Allah menitipkan nur Muhammad ke dalam rahim Sayyidah Aminah. *