Network
Peristiwa Isra Miraj hanya bisa didekati dengan metodologi, namun ribuan tahun setelah peristiwa itu terjadi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dicapai peradaban manusia modern dapat menyulam.
Perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa itu lebih kurang 767 mil, hanya ditempuh dalam waktu 1 malam adalah sesuatu yang mustahil.
Baca Juga: Rekap Transfer Musim Dingin Liga Italia: Inter dan Milan Irit, Juventus Paling Royal
Ditambah naik ke surga yang sama sekali tak terbayangkan seberapa jauh jaraknya dan dimana letaknya serta bagaimana bentuknya.
Orang-orang Arab Quraisy hanya mengenal unta dan kuda sebagai alat transportasi, selain kedua hewan itu mereka juga biasa menggunakan keledai sebagai pengangkut barang.
Orang Arab Qurays belum mengenal dan belum menemukan alat transportasi canggih seperti pesawat terbang atau pesawat luar angkasa.
Tidak ada transportasi yang dapat mengantarkan seseorang dari satu tempat ke tempat lain yang jauh dalam waktu singkat.
Tanpa suatu alat transportasi khusus, mustahil Isra Miraj dapat terjadi, dan sudah pasti jawabannya bukan dengan menunggangi unta.
Baca Juga: Edy Mulyadi Ditahan Terkait Ujaran Kebencian, Polisi Bantah Tidak Sesuai Prosedur
Allah telah mendatangkan seekor hewan putih untuk menjadi tunggangan Nabi Muhammad SAW selama perjalanan, yaitu Buroq.
