TITISAN SAKTI Sunan Gunung Jati dan Prabu Siliwangi, Berikut Tanda-tandanya

16 Juli 2022, 22:02 WIB
Ilustrasi Prabu Siliwangi memiliki titisan atau keturunan yang memiliki tanda-tanda khusus. /Tangkap layar YouTube/Bujang Gotri

PORTAL MAJALENGKA - Sunan Gunung Jati dan Prabu Siliwangi menjadi dua tokoh yang sangat luar biasa di tatar Pasundan.

Prabu Siliwangi merupakan sosok Sri Baduga Maharaja Pajajaran, sedangkan Sunan Gunung Jati adalah salah satu cucu kesayangan Prabu Siliwangi.

Kisah tentang Prabu Siliwangi banyak disebutkan dalam catatan sejarah di tatar Pasundan. Begitupun Sunan Gunung Jati yang berhasil mengubah peradaban dan dikisahkan dalam banyak babad.

Baca Juga: Inilah Tanda Titisan Prabu Siliwangi Dilihat dari 4 Weton, Menjadikan Anda Sabar, Jujur, Adil, Kritis dan Mist

Masih jarang yang mengetahui tanda-tanda secara fisik titisan atau keturunan dari Sunan Gunung Jati atau Prabu Siliwangi ini.

Tanda-tanda khusus ini akan menjadi pembeda bagi titisan Sunan Gunung Jati dan Prabu Siliwangi dengan orang biasa lainnya.

Ada dua tanda khusus pada setiap titisan Sunan Gunung Jati dan juga titisan Prabu Siliwangi.

Memiliki tahi lalat yang membentuk segitiga adalah ciri pertama bagi keturunan dari Sunan Gunung Jati dan Prabu Siliwangi.

Baca Juga: INILAH 3 Weton Titisan Prabu Siliwangi: Membawa Anda Arif, Bijaksana dan Berwibawa

Garis lurus pada kuku tangan ataupun kakinya menjadi ciri khusus yang kedua, bagi semua keturunannya.

Kedua ciri khusus yang dimiliki keturunan Sunan Gunung Jati dan Prabu Siliwangi ini bukan hanya sebagai ciri atau tanda saja.

Tetapi kedua ciri yang terdapat pada tubuh keturunannya Sunan Gunung Jati dan Prabu Siliwangi ini mengandung arti filosofi yang begitu mendalam.

Dilansir Portal Majalengka dari YouTube ESA Production yang diunggah pada 14 September 2021, pada zaman Prabu Siliwangi rakyat Pajajaran sudah mengenal agama ataupun kepercayaan.

Baca Juga: KEBERHASILAN PARA WALI Mendidik Sunan Gunung Jati Cucu Prabu Siliwangi Sukses Membangun Kesultanan Cirebon

Ajaran yang dianut pada zaman Prabu Siliwangi adalah Jati Sunda atau Sunda Wiwitan.

Did alam ajaran Jati Sunda atau Sunda Wiwitan tersebut mengenal 3 falsafah hidup yang dianut pada zaman itu.

Falsafah hidup itu dikenal dengan sebutan Tri Tangtu Sunda Buana. Dalam Tri Tangtu Sunda Buana, ada 3 falsafah yang dikenal:

1. Falsafah Rama

Rama juga bisa disebut atau bisa dikatakan sebagai pendiri, kepala kampung, dan kepala daerah.

Tugas seorang Rama dalam Tri Tangtu Sunda Buana adalah membimbing dan melayani semua keperluan rakyatnya.

Baca Juga: Pesantren Babakan Ciwaringin Hendak Digusur Tol Cipali, Para Kyai Siapkan Pasukan Kuda Putih Gaib

2. Falsafah Resi

Falsafah Resi bisa juga disebut atau dikatakan Bandito atau Cipaku. Tugas Resi adalah untuk membimbing juga mendidik rakyat menuju kepada jalan Tuhan.

3. Falsafah Ratu

Falsafah Ratu bisa disebutkan atau dikatakan Darma Raja, Prabu atau pemimpin seluruh rakyat.

Tugas Ratu atau Darma Raja ini adalah memimpin dan membuat kebijakan yang berhubungan dengan rakyat.

Itulah beberapa falsafah hidup dari Prabu Siliwangi yang tergambar dari tiga tahi lalat yang membentuk segitiga.

Baca Juga: KISAH WALI SUFI, Abu Nawas Kehilangan Cincin dan Membuat Pusing Warga Sekitar

Sedangkan garis lurus pada kuku yang dimiliki oleh keturunan Sunan Gunung Jati dan Prabu Siliwangi juga memiliki arti yang sangat mendalam.

Garis lurus pada kuku keturunan Sunan Gunung Jati ini memiliki arti bahwa, anak keturunan Sunan Gunung Jati harus lurus dalam beragama Islam.

Keturunan Sunan Gunung Jati mempunyai jalan yang lurus untuk menuju kepada tuhan yang maha esa yaitu Allah SWT.

Baca Juga: 89 TAHUN Sunan Gunung Jati Pimpin Kesultanan Cirebon dan Mampu Taklukan Kakeknya Prabu Siliwangi

Itulah arti dari ciri khusus yang dimiliki oleh keturunan Prabu Siliwangi dan juga Sunan Gunung Jati yang memiliki falsafah tersendiri. Wallahu a'lam bishawab. *

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: YouTube ESA Production

Tags

Terkini

Terpopuler