Selain itu, tatap mata secukupnya dan jangan menatap mereka dengan wajah aneh sehingga anak autis dapat tetap nyaman.
Ketika hendak bertanya, sebaiknya jangan bertanya hingga berkali-kali dan diperlukan kesabaran untuk menunggu jawaban yang diucapkan anak autis.
“Jangan sampai kita nanya berkali-kali. Dia belum jawab, mungkin dia sedang loading atau mikir jawabannya apa di otak dia. Sabar saja kita nungguin jawaban dia,” ujar Ratna.
Ratna berharap masyarakat bisa menghormati, mengakui, dan melindungi teman-teman disabilitas.***