PORTAL MAJALENGKA - Smartphone kini sudah menjadi bagian dari kebutuhan hidup sehari-hari, yang sulit terpisahkan. Sebagian bahkan sangat tergantung dan sangat mengandalkan barang tersebut dalam membantu segala aktivitasnya.
Maka tidak heran kalau kemudian smartphone ini seringkali mengalami masalah atau kerusakan. Dan banyak di antara kerusakan terjadi akibat kesalahan atau kelalaian dari para penggunanya sendiri.
Kesalahan atau kelalaian apa saja yang sering terjadi, sehingga membuat smartphone rusak atau tidak aman? Untuk mengetahui jawabannya berikut simak penjelasannya.
Baca Juga: Ketahui 5 Penyebab Baterai Smartphone Tidak Mengisi Daya Saat Dicas, Berikut Cara Mengatasinya
Dirangkum dari berbagai sumber inilah 9 kesalahan yang sekiranya perlu dihindari oleh para pengguna agar smartphone tetap aman dan tidak rusak:
1. Tidak menggunakan lockscreen
Kesalahan yang sering dilakukan seseorang terhadap smartphone pribadinya adalah tidak memakai kunci layar (lockacreen). Fitur ini sangat penting untuk melindungi data dan juga perangkat itu sendiri dari risiko penyalahgunaan pihak lain, yang berakibat timbul. Kerusakan pada smatphone.
Dengan menggunakan lockscreen perangkat menjadi aman. Terutama data pribadi akan sulit diakses pihak lain ketika smartphone hilang atau dicuri.
Baca Juga: Prospek Karir Kuliah di HKI IAI Cirebon dan LKBH ICC sebagai Laboratorium Praktik Hukum Mahasiswa
2. Menggunakan kata sandi yang lemah
Para pengguna smartphone banyak memilih sandi yang lemah seperti tanggal lahir, tanggal jadian hingga nama lengkap.
Smartphone dengan sandi yang lemah akan bisa dengan mudah diketahui pihak lain. Bisa jadi karena mudahnya sehingga bisa dinyalakan anak kecil sehingga sistem menjasi acak yang mengakibatkan rusak.
Atau bisa juga terjadi risiko lain seperti dijelaskan di atas. Smartphone hilang atau dicuri sehingga data pribadi yang tersimpan dalam smartphone bisa dbongkar pihak lain dengan mudah. Karena itu pastikan buat kata sandi yang mudah diingat tapi sulit dibaca pihak lain.
Baca Juga: INI CAWAPRES FAVORIT Pilihan Publik untuk Dipasangkan 3 Capres di Pilpres 2024 Hasil Survei PWS
3. Menggunakan perangkat dalam kondisi panas
Kesalahan selanjutnya yang perlu dihindari pengguna adalah pemakaman yang terlalu intens. Apalagi dibawah terik matahari atau ditempat yang mempunyai suhu tinggi.
Tentu kondisi semacam ini ini akan sangat berpotensi merusak perangkat smartphone. Selain itu panas berlebih juga bisa diakibatkan oleh pemakaian aplikasi berat secara bersamaan. Hal ini harus benar-benar dihindari untuk menjaga kerusakan pada perangkat.
4. Tidak mengalihkan atau mencadangkan cadangkan data
Banyak para pengguna smartphone yang tidak menyadari kemampuan kapasitas ruang penyimpanan sehingga smartphone seringkali rusak mengalami hang.
Baca Juga: Menang Tripel Digit di Debut FIBA World Cup 2023, Latvia Gebuk Libanon Finalis FIBA Asia Cup 2022
Karena itu sebaiknya lakukan penyeleksian beberapa data penting untuk dialihkan ataupun dicadangkan agar tidak hilang dan meringankan beban kinerja smartphone.
Pastikan melakukan pencadangan dengan rutin ke layanan penyimpanan seperti Google Drive, Xiaomi Cloud atau ke tempat penyimpanan fisik seperti micro SD.
5. Menggunakan baterai hingga habis
Permain game seringkali membuat kehabisan baterai sehingga tanpa sadar audah nol persen. Kelalaian ini dapat berakibat smartphone cepat rusak.
Baca Juga: Perdana Jualan di Shopee Live, Aurel Hermansyah Langsung Dibanjiri Lebih dari 3.000 Pesanan
Karena bagaimanapun ketidak seimbangan kebutuhan daya untuk mengoperasikan aplikasi membuat beberapa piranti terbebani panas yang berlebih. Ujungnya piranti bisa hilang kapasitas atau rusak karena beban panas tersebut. Sebaiknya biasakan melakukan isi daya saat baterai jangan sampai berada di bawah 20 persen.
6. Tidak memperbarui sistem
Perbaikan perangkat lunak pada smartphone biasanya berisi perbaikan bug dan peningkatan pada sistem keamanan.
Jika Anda tidak melakukan hal ini, maka perangkat akan lebih rentan terkena malware, bug dan bisa menjadikan kinerja kurang optimal.
Karena itu kalau ada pemberitahuan pembaruan, sebaiknya langsung memperbarui perangkat lunak dengan segera mungkin.
7. Instal aplikasi dari sumber tidak dikenal
Jangan mudah tergiur dengan penawaran aplikasi modifikasi yang mengaku lebih lengkap dan menarik. Padahal seringkali banyak yang menjebak. Beberapa aplikasi modifikasi mengandung virus yang dapat langsung masuk kepada perangkat.
Virus tersebut kemudian meretas informasi penting yang ada pada smartphone seperti password-nya atau informasi mengenai perbankan.
Baca Juga: Elektabilitas Anies Baswedan Tercecer Selalu di Posisi Bawah, Pengamat Bilang Begini Penyebabnya
Hati-hati untuk mengunduh aplikasi, jangan sembarang dan harus selektif pastikan dari sumber yang terpercaya. Hal ini dilakukan untuk menjaga kerusakan sistem pada smartphone Anda.
8. Tidak menggunakan casing
Menggunakan casing seperti hardcase ataupun softcase dapat menambah ketahanan dan keamanan perangkat.
Hal ini bisa melindungi smartphone rusak akibat jatuh dan lainnya. Adapun Untuk pelapis pelindung bodi smartphone sebaiknya saat dicas usahakan dilepas, untuk.mengurai panas.
Baca Juga: FAKTA Penyebab Utama Polusi Udara Jakarta, Menteri LHK dan Gubernur Jabar Sepakat Karena Ini
9. Memberikan izin pop-up notifikasi
Inii juga seringkali banyak dilakukan kebanyakan pengguna yang kurang paham bahaya dari mudahnya memberi izin notifikasi.
Sama seperti poin diatas, pengguna harus selektif saat menerima semua izin yang muncul, ada baiknya untuk dipahami dahulu.
Selain bisa dimasuki virus, hal itu berisiko banyak aplikasi terunduh yang membuat ruang penyimpanan cepat penuh. Seningga akan menggangu kinerja bahkan membuat beban pada smartphone sehingga rentan rusak.
Baca Juga: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Bupati Imron Siap Mekarkan Cirebon Timur
Demikian 9 kesalahan para pengguna yang bikin smartphone cepat rusak dan tidak aman. Semoga bermanfaat ***