Iis Dahlia Emosi dengan Pasha Ungu hingga Tinggalkan Panggung Penjurian, Begini Awalnya

1 Mei 2021, 14:03 WIB
Pasha Ungu dan pedangdut Iis Dahlia bersitegang ketika berbeda pendapat tentang kontestan dalam ajang pencarian bakat Voice Of Ramadhan. /YouTube/officialgtvid/Kolase foto dari YouTube/officialgtvid

PORTAL MAJALENGKA - Iis Dahlia menjadi sorotan di panggung Voice of Ramadhan, Kamis, 29 April 2021. Pasalnya, Iis Dahlia emosi dengan Pasha Ungu hingga meninggalkan panggung penjurian.

Iis Dahlia dengan Pasha Ungu terlibat debat sengit dalam menentukan kontestan yang lolos ke babak selanjutnya.

Dua kontestan yang diperdebatkan Iis Dahlia dengan Pasha Ungu adalah Adah asal Tanggerang dan Dika asal Cianjur.

Baca Juga: Dua Klaster Terawih Ditemukan, Menag Minta Prokes COVID-19 Dijalankan

Sementara dewan juri Voice of Ramadhan tahun ini diketahui yakni Iis Dahlia, Pasha Ungu, Sulis, dan Ustad Erick Yusuf.

Ketiga juri ingin meloloskan dua kontestan. Sementara Iis Dahlia hanya ingin meloloskan satu kontestan, yakni Adah saja.

Perdebatan pun mulai berlangsung. Namun, yang mengemuka perdebatan Pasha Ungu dengan Iis Dahlia.

Baca Juga: Jalur Puncak-Cianjur Longsor, Kendaraan Besar Dilarang Melintas dan Diarahkan Jonggol dan Sukabumi

Alasan Pasha memilih meloloskan dua kontestan karena berusaha mengambil keputusan yang dinilai adil. Yani pilihan Iis yang ingin meloloskan Adah dan Sulis pilih Dika.

Namun, alasan Pasha tak diterima Iis Dahlia. Iis tampak mulai emosi dan mengatakan bahwa dirinya terus diserang dari awal menjadi juri Voice of Ramadhan 2021.

"Kalau menurut aku sih jika dari penampilan mereka aku sih memilih satu orang aja karena kan memang ada standart kan yang kita punya," ujar Iis Dahlia.

Baca Juga: Viral Bocah 12 Tahun Lihai Kendarai Truk Kontainer, Polisi Langsung Bertindak

"Si Aa tuh tetap kekeh, tapi dua orang ini antara Ustad sama Sulis juga masih belum bisa memastikan gitu," sambung Iis Dahlia.

Pasha Ungu pun turut berkomentar.

"Ini kan persoalan teknik, persoalan kelebihan dan kekurangan peserta kan sudah awam kita bicarakan. Sekarang kita di hadapkan dengan sisa episode yang kemudian tinggal tiga kuota yang harus dipersiapkan," jawab Pasha Ungu.

Baca Juga: KPK Cegah Azis Syamsuddin Pergi ke Luar Negeri Usai Digeledah

"Kalau hari ini cuma pilih satu, Mama Iis jamin besok kita bakal ambil dua? Nah kan sekarang fair aja kan aku ga mihak siapa-siapa," sambung Pasha Ungu.

"Sederhana aja, Dika Mami suka kan? Aku bilang biasa aja. Kak Sulis suka sama Adah, aku bilang Adah biasa aja?," ujar Pasha Ungu.

"Artinya kan, saya lihat ini fair," sambungnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Sebut 30.225 Kasus Covid-19 di Jawa Barat, 40 Persennya Data Lama

Menurut Iis Dahlia, pilihan Pasha Ungu tidak relevan karena ia asalnya mengomentari salah satu peserta tidak bagus.

"Iya aku juga kan sebagai juri kan setidak-tidaknya aku juga dihargai Teh Iis, siapa yang jamin besok kita bakal dapat dua? Itu aja deh," ujar Pasha Ungu.

Andika Pratama yang menjadi host dalam acara tersebut memaparkan yang dijelaskan Pasha Ungu adalah untuk memenuhi kuota peserta yang tersedia.

Baca Juga: Bikin Heboh Warga Saja, Berita Babi Ngepet yang Ditangkap di Depok Ternyata Rekayasa

Iis Dahlia pun kekeh jika tetap esok pun hanya dapat satu, ia menginginkan untuk mencari peserta sebelumnya yang bagus.

"Seandainya besok ternyata pesertanya cuma satu umpamanya yang bagus, saya lebih baik ngambil peserta yang lama tapi bagus, lebih baik kita lihat-lihat lagi nih penampilan mereka," ujar Iis Dahlia.

"Kan aturannya tidak begitu teh, aturannya tidak begitu. Coba tanya sama tim lah kita bisa ngambil yang kemaren gak," jelas Pasha Ungu.

Baca Juga: KPK Geledah Ruang Kerja Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin, Sita Berbagai Dokumen

Andhika Pratama pun menengahi.

"Kalau memang hal itu bisa diusulkan ke tim bisa, tapi waktunya udah akhir," ujar Andika Pratama.

"Masa gara-gara mama Iis kaya gini pendapatnya, terus tiba-tiba semua jadi berubah. Kan gak bisa dong. Berarti aku juga bisa dong bersikap seperti mama Iis, bisa berpendapat seperti itu," ujar Pasha Ungu.

Baca Juga: Jalur Puncak-Cianjur Lumpuh Akibat Longsor di Desa Ciloto

Suasana pun semakin memanas, hingga akhirnya Iis Dahlia yang meninggalkan panggung.

"Oke gini aja, aku ga mau. Seolah-olah aku tuh orang yang mau menang sendiri, mau enak sendiri," Jelaskan Iis Dahlia.

"Udahlah, sekarang gini, sekarang oengin tahu, kalau satu siapa? Teteh jawab deh, kalau satu siapa?," timpal Pasha Ungu.

Baca Juga: Diikuti Ratusan Jamaah, Begini Suasana Shalat Tarawih di RSDC Wisma Atlet Kemayoran

"Kalau satu, aku milih Adah," jawab Iis Dahlia.

"Kalau Mama Iis pilih Adah, Sulis pilih siapa?" timpal Pasha Ungu lagi.

"Aku..," kata Sulis, belum tuntas jawab, ditegaskan sama Pasha, "Dika?," Sulis mengangguk. "Gima dong? Enggak bisa dong hanya tergantung Teh Iis. Ada Sulis, Ustad Erik," tutur Pasha Ungu.

Baca Juga: Selamat, Ustadz Abdul Somad Resmi Nikahi Fatimah Azzahra

"Gini aja, kayanya aku ngelihat Aa tuh dari berapa episode kebelakang sama aku tuh pengennya nyerang, sekarang lebih baik silahkan Aa, Sulis dan Ustad yang memilih," Ungkap Iis Dahlia.

"Untuk kali ini saya tidak ikut memilih, aku ga ikut memilih, apa pun keputusan kalian aku ikut aja dari pada gua salah, apa-apa salah terus," sambung Iis Dahlia sambil berjalan meninggalkan pangggung.

"Baru awal-awal episode aja udah kaya apa, nih gue di-bully-nya di awal acara," lanjut Iis Dahlia.

Baca Juga: Lakukan Penyekatan di 12 Titik, Polres Garut Paksa Puluhan Kendaraan Putar Balik

Selagi Iis Dahlia meninggalkan panggung, Sulis terus membujuk dirinya yang keluar acara.

"Teh, teteh..," panggil Sulis sambil menangis.

Iis Dahlia terus berjalan keluar dari acara dan pilihan Sulis serta Pasha Ungu meloloskan keduanya.***

Editor: Husain Ali

Sumber: YouTube Officialgtvid

Tags

Terkini

Terpopuler