Update Harga Pertamax Per 1 April 2022 di Berbagai Daerah Naik, Rata-rata Rp 12.500, Sampai dengan Rp 12.750

- 1 April 2022, 07:00 WIB
Pengisian BBM Jenis Pertamax di SPBU Pertamina.
Pengisian BBM Jenis Pertamax di SPBU Pertamina. /Foto: pertamina.com/Humas /

PORTAL MAJALENGKA - Update harga pertamax per 1 April 2022, PT Pertamina (Persero) resmi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM).

Update Harga Pertamax Per 1 April 2022 diputuskan menaikkan harga BBM Umum tertuang dalam Keputusan Menteri ESDM No. 62 K/12/MEM/2020 Tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

Update Harga Pertamax Per 1 April 2022, PT Pertamina menyebutkan wilayah yang mengalami kenaikan, di antaranya Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat, dan sebagainya.

Baca Juga: Menteri Agama Terbitkan Surat Edaran Penyelenggaraan Ramadan dan Idul Fitri, Nomor 11 Perlu Diperhatikan

Angka kenaikan harga Pertamax dari Rp 9.000 per liter menjadi Rp 12.500 per liter, yang berarti mengalami kenaikan Rp 3.500.

Penyesuaian harga ini dikarenakan krisis geopolitik yang terus berkembang sampai saat ini sehingga harga minyak dunia melambung tinggi di atas US$ 100 per barel.

Hal ini pun mendorong harga minyak mentah Indonesia atau Indonesia Crude Price (ICP) per 24 Maret 2022 tercatat US$ 114,55 per barel atau melonjak hingga lebih dari 56 persen dari periode Desember 2021 yang sebesar US$73,36 per barel.

Baca Juga: Selama Bulan Puasa, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas Melarang Pejabatnya Buka Puasa dan Sahur Bersama

Dikutip dari laman resmi Pertamina, Kamis 31 Maret 2022, berikut ini daftar harga BBM Pertamax mulai 1 April 2022:

1. Bali: Rp 12.500
2. Nusa Tenggara Barat: Rp 12.500
3. Nusa Tenggara Timur: Rp 12.500
4. Kalimantan Selatan: Rp 12.750
5. Kalimantan Timur: Rp 12.750
6. Kalimantan Utara: Rp 12.750
7. Sulawesi Utara: Rp 12.750
8. Gorontalo: Rp 12.750

Baca Juga: Dramatis! Barito Putera Imbang Melawan Persib, Pemilik Juara Liga Indonesia Terbanyak Harus Terdegradasi

9. Sulawesi Tengah: Rp 12.750
10. Sulawesi Tenggara: Rp 12.750
11. Sulawesi Selatan: Rp 12.750
12. Sulawesi Barat: Rp 12.750
13. Maluku: Rp 12.750
14. Maluku Utara: Rp 12.750
15. Papua: Rp 12.750
16. Papua Barat: Rp 12.750.

Baca Juga: Bali United Juara: Persipura, Persela, Persiraja Harus Turun Kasta Degradasi dari Liga 1

Sedangkan BBM Subsidi seperti Pertalite dan Solar Subsidi yang dikonsumsi oleh sebagian besar masyarakat Indonesia sebesar 83 persen, tidak mengalami perubahan harga atau ditetapkan stabil di harga Rp7.650 per liter (Pertalite) dan Rp5.150 per liter (Solar Subsidi).

Hal ini merupakan kontribusi Pemerintah bersama Pertamina dalam menyediakan bahan bakar dengan harga terjangkau.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Pertamina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x