Dolar Melemah Dorong Emas Naik Lebih Tinggi

- 9 Desember 2020, 17:15 WIB
Ilustrasi emas/Hamiltonleen/Pixabay
Ilustrasi emas/Hamiltonleen/Pixabay /

PORTAL MAJALENGKA - Dolar yang lebih lemah membuat emas naik ke tertinggi dua minggu pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB).

Emas naik juga didukung meningkatnya ekspektasi lebih banyak stimulus fiskal AS untuk memerangi dampak ekonomi dari melonjaknya kasus Covid-19.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari di divisi COMEX New York Exchange, bertambah 8,9 dolar AS atau 0,48 persen menjadi ditutup pada 1.874,90 dolar AS per ounce.

Baca Juga: Dolar AS Menguat, Harga Emas Melemah

Sehari sebelumnya, Senin 7 Desember 2020, emas berjangka terangkat 26 dolar AS atau 1,41 persen menjadi 1.866,00 dolar AS.

“Kami tidak terlalu jauh dari tertinggi, dan begitu kami mulai mendapatkan stimulus atau gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana ini semua akan terjadi, emas akan terus bergerak lebih tinggi,” kata Daniel Pavilonis, ahli strategi pasar senior di RJO Futures.

Meningkatkan daya tarik emas bagi pemegang mata uang lainnya, indeks dolar menghentikan penurunannya, tetapi masih mendekati posisi terendah multi-tahun.

Baca Juga: Mau Investasi Emas Antam, Cek Harganya Disini

Di tengah meningkatnya kasus virus corona, Kongres AS akan memberikan suara minggu ini pada rancangan undang-undang pendanaan sementara satu minggu untuk memberi anggota parlemen lebih banyak waktu guna mencapai kesepakatan tentang bantuan Covid-19.

Halaman:

Editor: Hanif Maulana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x