"Saat ini juga kita terus mengenncarkan tes swab masif dan menerapkan protokol kesehatan secara masif sekaligus sanksinya," ujarnya.
Baca Juga: Asesmen Nasional Diterapkan 2021, Begini Perbedaannya dengan Ujian Nasional
Ali menjelaskan, di antara kasus yang terjadi di Majalengka mayoritas orang tanpa gejala (OTG) Corona. Dari data saat ini ditemukan mayoritas kasus ditemukan itu OTG.
"Dari puluhan pasien positif COVID-19, mereka tertular akibat transmisi lokal sedangkan yang lainnya akibat perjalanan di luar daerah. Ini harus menjadi perhatian serius kita bersama. Mari terapkan protokol kesehatan lebih disiplin lagi," ungkapnya.
Ali menambahkan hari Minggu ini tercatat ada orang terkonfirmasi positif ada 174 orang dengan rinciaan isolasi 49 orang, sembuh 117 orang dan meninggal 8 orang.
Baca Juga: Termin II Cair Akhir Oktober, Kemenaker Sudah Terima Data Penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan
Adapun Probable berjumlah 15 orang meninggal dunia.Suspek 736 orang terdiri dari isolasi 20 orang dan Dicarded 716 orang.
"Kalau yang kontak erat 1.527 orang dengan rinciaan 539 orang karantina dan 988 orang discarded," ujarnya.***