Hal tersebut dibuktikan dengan kondisi masyarakat saat ini tidak peduli terhadap sakralnya sistem demokrasi tersebut, hingga tak mau tahu track record si calon.
Sebagian mereka sudah berkesimpulan sama, bahwa ketika para calon terpilih dan berkuasa, nasib mereka pun tetap sama.
Baca Juga: 167 Nama Calon Kades dari 64 Desa Siap Ikuti Pilkades Serentak 2023 di Kabupaten Majalengka
Jadi tidak mengenal para calon kades itupun, bukan masalah. Bahkan mungkin, tidak ikut menggunakan hak pilihnya pun tidak masalah.
3. Menganggap Wajar sebagai Budaya
Istilah "siapa menanam bakal memanen" sering disalah pahami dan kadang dikaitkan dengan istilah sedekah politik ini.
Masyarakat atau bahkan mungkin termasuk para kontestan sendiri yang melakukan praktik sedekah politik ini tidak menyadari bahwa hal tersebut punya resiko atau konsekuensi tinggi.