Network
PORTAL MAJALENGKA - Ramadhan merupakan bulan mulia yang di dalamnya umat Islam diwajibkan berpuasa. Berikut jadwal Imsakiyah wilayah Cirebon hari ke-14 Ramadhan 1444 H, pada Rabu, 5 April 2023.
Informasi jadwal Imsakiyah wilayah Cirebon di hari ke-14 Ramadhan 1444 H ini dilengkapi waktu sholat. Selain itu Portal Majalengka bagikan sedikit ulasan "jangan percumakan puasa."
Berikut jadwal Imsakiyah wilayah Cirebon dikutip Portal Majalengka dari Dirjen Bimas Islam Kemenag RI. Diharapkan menjadi informasi yang bermanfaat bagi masyarakat Cirebon.
Jadwal Imsakiyah dan Waktu Sholat
Jadwal Imsakiyah untuk daerah Cirebon ini terbagi dua zona, yakni wilayah Kabupaten Cirebon dan Kota Cirebon. Hal ini dilakukan untuk menjamin ketepatan waktu bagi kedua wilayah tersebut.
Kabupaten Cirebon
Imsak: 04.23 WIB
Subuh: 04.33 WIB
Dzuhur: 11.52 WIB
Ashar: 15.08 WIB
Maghrib: 17.53 WIB
Isya: 19.01 WIB
Kota Cirebon
Imsak: 04.23 WIB
Subuh: 04.33 WIB
Dzuhur: 11.52 WIB
Ashar: 15.08 WIB
Maghrib: 17.53 WIB
Isya: 19.01 WIB
Baca Juga: Bolehkah Mencium Istri Saat Puasa Ramadhan?
Jangan Percumakan Puasa
Dalam menjalankan ibadah puasa seseorang tidak hanya cukup memahami keabsahan puasa secara fiqih saja. Tetapi juga harus perhatikan hal-hal yang dapat menghilangkan pahala dari puasa itu sendiri.
Orang berpuasa tidak hanya sukses menahan diri dari hal-hal yang bisa membatalkannya. Tetapi juga bisa meraih pahala dari puasa tersebut.
Jangan sampai puasa yang telah dengan susah payah dijalankan percuma tidak memiliki nilai manfaat atau pahala sama sekali. Sebagaimana disebut Rasulullah dalam hadist berikut:
Baca Juga: AJAIB! 9 Kata Mutiara Pendek Ini Bisa Memotivasi Menjadi Pribadi yang Tangguh dan Percaya Diri
كَمْ مِنْ صَائِمٍ لَيْسَ لَه مِنْ صِيَامِهِ إِلَّا الْجُوْع وَالْعَطْش
Artinya, “Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan sesuatu dari puasanya kecuali rasa lapar dan dahaga” (HR An-Nasa’i).
Hadis tersebut dengan jelas menyatakan bahwa ada banyak orang yang berpuasa tetapi yang dilakukannya itu tidak berfaedah sama sekali.
Habib Zain bin Smith dalam kitab al-Fawaidul Mukhtarah li Saliki Tariqil Akhirah memberikan tiga penafsiran terkait hadits di atas, yaitu:
Baca Juga: Resep Ayam Goreng Saus Asam Manis yang Ekonomis, Pas Buat Menu Berbuka dan Sahur
Pertama, orang berpuasa tapi tidak meninggalkan pekerjaan-pekerjaan yang bisa menghilangkan pahala puasa, seperti, menggunjing orang lain, mengadu domba, dan berbohong. Alasan itu merujuk pada sebuah hadist Rasulullah SAW berikut :
خمسٌ يُفطِرن الصّائِم: الغِيبةُ، والنّمِيمةُ، والكذِبُ، والنّظرُ بِالشّهوةِ، واليمِينُ الكاذِبةُ
Artinya, “Lima hal yang bisa membatalkan pahala orang berpuasa: membicarakan orang lain, mengadu domba, berbohong, melihat dengan syahwat, dan sumpah palsu” (HR Ad-Dailami).
Kedua, dalam hati orang yang berpuasa ada sifat riya’ (ingin dipuji oleh orang lain) atau merasa bahwa dirinya lebih baik dari yang lain. Ini juga dapat menghilangkan pahala puasa.
Baca Juga: Bikin Kaget! Ternyata Ini Faktanya Diet Konsumsi Perasan Lemon Air Hangat
Ketiga, berbuka puasa dengan sesuatu yang haram juga termasuk sesuatu yang bisa menghilangkan pahala puasa.
Selain dapat menghilangkan pahala puasa, lebih dari itu berbuka dengan sesuatu yang haram juga bisa membuat seseorang malas beribadah.
Dengan kata lain, berbuka puasa dengan makanan haram bisa membuat diri seseorang yang puasa malas beribadah. ***
